Sukses

Imbangi Juventus, Spalletti: Inter Milan Layak di Puncak Klasemen

Menurut Spalletti, imbang di kandang Juventus merupakan hasil positif.

Liputan6.com, Turin - Pelatih Inter Milan, Luciano Spalletti kurang puas dengan hasil imbang yang diperoleh timnya saat bertandang ke markas Juventus dalam lanjutan Serie A, Minggu dini hari WIB (10/12/2017). Menurutnya, I Nerazzuri seharusnya bisa memetik kemenangan dalam laga tersebut.

Pada laga tersebut, Juventus tampil mendominasi. I Bianconeri memegang 52 persen penguasaan bola, berbanding 48 persen milik Inter Milan. Soal jumlah tembakan ke arah gawang, Gonzalo Higuain dan kawan-kawan juga jauh lebih unggul, yakni delapan berbanding satu.

Juventus juga memiliki sejumlah peluang emas lewat aksi striker Mario Mandzukic. Di menit 9, sundulannya yang nyaris melewati garis gawang Inter Milan digagalkan oleh Miranda. Kemudian beberapa saat sebelum jeda turun minum, sundulan striker Kroasia itu lagi-lagi gagal berbuah gol, dan hanya membentur tiang gawang.

“Saya pikir kami punya potensi untuk berbuat lebih, tapi kami membiarkan bola karena kami tidak cukup menguasai di babak kedua,” ujar Spalletti usai pertandingan, seperti dilansir Football Italia.

“Malam ini kami bertarung dengan keras dan membawa pulang poin penting. Namun yang kami lakukan masih kurang dari yang seharusnya bisa kami lakukan,” kata Spalletti lagi.

Meski demikian, Spalletti tetap bersyukur dengan satu poin yang diperoleh timnya. Dengan hasil ini, Inter tetap berada di puncak klasemen sementara dengan 40 poin, unggul dua angka dari Juventus di peringkat kedua.

“Ketika Anda meninggalkan Turin dengan satu poin dan tidak kebobolan, itu positif. Kami harus berjuang dan menyadari bahwa kami mendapat hasil ini karena kami punya kualitas untuk berada di puncak klasemen,” jelas Spalletti.

 

2 dari 3 halaman

Catatan Positif

Hasil ini sekaligus memperpanjang catatan positif Inter Milan kala menghadapi rival-rival utama mereka. Sebelumnya, La Beneamata berhasil menahan imbang Napoli 0-0 di San Paolo, serta mengalahkan AS Roma 3-1 di Stadion Olimpico.

(AP/Luca Bruno)

Di samping itu, mereka juga tetap menjadi satu-satunya tim yang belum terkalahkan di Serie A dalam 16 pekan.

“Saya tidak marah dengan hasil yang didapat. Tentu saja, Anda selalu mencoba menyarankan sesuatu. Kami sangat mudah kehilangan bola di babak kedua, jadi saya meminta pemain untuk tenang dan yakin dengan kemampuan mereka,” terang Spalletti.

 

3 dari 3 halaman

Allegri Malu Gagal Menang

Sementara itu, pelatih Juventus, Massimiliano Allegri juga menyesalkan anak asuhnya yang gagal mengalahkan Inter Milan. Apalagi, timnya lebih mendominasi pada laga tersebut.

“Itu memalukan kami tidak menang. Namun, mengingat kami bisa terus berkembang, saya tetap senang dengan penampilan para pemain saya. Inter termasuk kompetitif untuk merebut gelar sampai akhir musim, dan begitu juga dengan Juventus,” ujar Allegri.

 Massimiliano Allegri  (AP/Antonio Calanni)

Meski demikian, seperti halnya Spalletti, Allegri juga tetap puas dengan hasil imbang, mengingat banyak pemainnya yang tidak dalam kondisi bagus.

“Saya tadinya berharap tim ini akan tampil bagus malam ini, tapi malah lebih baik dari yang saya harapkan,” kata Allegri. (Abul Muamar)