Sukses

Nasib Tragis MU di Piala Liga Inggris

MU harus tersingkir di babak perempat final Liga Inggris.

Liputan6.com, Jakarta- Manchester United (MU) dipastikan gagal mempertahankan gelar juara Piala Liga Inggris. Setan Merah harus terhenti di babak perempat final. Selain tersingkir, MU harus menanggung malu.

Pasalnya mereka didepak klub dari kasta kedua Bristol City. Pasukan Jose Mourinho tersisih usai kalah 1-2 di markas Bristol. 

Turun dengan mayoritas pemain terbaiknya seperti Paul Pogba, Jesse Lingard, Marcus Rashford hingga Zlatan Ibrahimovic, MU harus mengakui keunggulan Bristol.

Bristol City malah berhasil mencetak gol terlebih dahulu melalui Joe Bryan pada menit ke-51. Namun keunggulan itu hanya bertahan selama enam menit setelah eksekusi tendangan bebas Zlatan Ibrahimovic menghujam gawang Bristol.

Di injury time, gelandang Bristol City, Korey Smith menjebol gawang MU yang dikawal Sergio Romero. Gol tersebut membuat MU gagal mempertahankan gelar Piala Liga Inggris.

Kegagalan di Piala Liga Inggris ini menambah panjang catatan negatif Setan Merah di bulan Desember ini. Mereka sebelumnya kalah dari Manchester City di Liga Inggris sehingga tertinggal 11 poin dari sang rival.

 

2 dari 3 halaman

Cuma Beruntung

Meski tersingkir, Mourinho enggan menyalahkan pemain atas kekalahan dari Bristol City, Mourinho menghargai sikap pemain yang sudah berjuang di atas lapangan.

"Saya pikir, mereka kehilangan kesempatan bagus untuk tampil di semifinal. Namun, saya sama sekali tidak ingin menyalahkan pemain karena mereka sudah profesional," kata Mourinho mengakhiri.

Justru pria 54 tahun itu malah menilai Bristol City dinaungi keberuntungan saja bisa mendepak MU dari Piala Liga Inggris.

"Mereka sedikit beruntung. Bristol City memenangkan pertandingan saat semua orang menunggu kami mencetak gol," ujar pria asal Portugal tersebut, dikutip dari situs resmi klub.

3 dari 3 halaman

Telat Datang

MU memang sedang tak dinaungi Dewi Fortuna. Selain gol di menit akhir, mereka juga menghadapi kendala sebelum berhadapan dengan Bristol.

Mereka tidak bisa mendarat tepat waktu karena masalah penerbangan. Jet pribadi yang digunakan MU harus mendarat di Cardiff. Penyebabnya adalah kabut tebal, seperti diberitakan The Sun.

Setibanya di Cardiff, MU kemudian harus melanjutkan perjalanan ke Bristol dengan menggunakan bus. Mereka menempuh jarak sekitar 89 kilo meter dan baru tiba jelang tengah malam pada Selasa kemarin.