Sukses

6 Atlet Terbaik Indonesia Sepanjang 2017

Sejumlah atlet Indonesia mencatat prestasi pada tahun ini.

Liputan6.com, Jakarta - Indonesia terlibat dalam berbagai ajang olahraga internasional sepanjang 2017. Dari partisipasi mereka, sejumlah atlet nasional sukses mengukir prestasi.

Betul, Indonesia memang mencatat hasil terburuk sepanjang sejarah di SEA Games 2017. Tanah Air hanya finis di urutan kelima dengan perolehan 38 emas, 63 perak, dan 90 perunggu.

Beberapa target meleset. Namun di balik keterpurukan itu, ada banyak atlet yang menorehkan capaian istimewa. Mereka pun mampu menggoreskan rekor.

Sepak bola juga jadi perhatian. Meski Timnas U-16 dan U-19 gagal merebut gelar, ada beberapa nama yang melejit.

Siapa saja atlet terbaik Indonesia sepanjang 2017? Berikut sajian Liputan6.com:

2 dari 7 halaman

I Gede Siman Sudartawa

I Gede Siman Sudartawa. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

I Gede Siman tampil begitu istimewa pada gelara SEA Games 2017. Dia sukses memecahkan rekor pada cabor renang gaya punggung.

Atlet asal Bali itu mencatatkan waktu 25,20 detik. Raihan itu mengalahkan atlet Singapura Quah Zhen Weng yang mencatat 25,27 detik.

Pada SEA Games 2017, dia sukses mengalungkan dua medali emas. Selain gaya punggung, Siman raih emas pada nomor 4x100 meter.

3 dari 7 halaman

Lindswell Kwok

Lindswell Kwok. (Bola.com/Nicklas Hanoatubun)

Tak salah ada anggapan kalau Lindswell merupakan ratu Wushu ASEAN. Hal itu tak lepas dari prestasinya pada cabor tersebut.

Pada SEA Games 2017, dia sukses kembali merebut emas pada nomor Taijijian. Itu adalah emas keempatnya secara beruntun di SEA Games.

Istimewanya, Lindswell raih emas tahun ini di tengah cedera lutut. Dia membuktikan kalau cedera bukan penghalang untuk berprestasi.

4 dari 7 halaman

Guntur

Guntur. (Bola.com/APGIndonesia)

Guntur menjadi atlet sensasional pada ASEAN Paragames 2017. Sempat terpuruk karena tangan kirinya diamputasi karena kecelakaan, dia bangkit secara gemilang.

Atlet asal Balikpapan ini sukses menyapu bersih semua nomor pada cabor renang . Dia bahkan memecahkan rekor 100 meter gaya dada dengan catatan 1 menit 20,53 detik.

5 dari 7 halaman

Sutan Diego Zico

Sutan Zico. (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)

Nama Sutan Diego Armando Zico menjadi buah bibir usai tampil mengesankan bersama Timnas U-16. Zico, sapaan akrabnya, bahkan menjadi pemain muda tersubur di Asia.

Zico sempat tak dilirik Fakhri Husaini pada Piala AFF U-15. Namun, ketika dipanggil dalam kualifikasi Piala Asia U-16 2018, dia membuktikan layak diberi kesempatan.

Jebolan SSB Chelsea itu sukses mengemas 10 gol dan jadi top skorer kualifikasi Piala Asia U-16 2018. Catatan ini sempat membuah heboh media-media internasional.

6 dari 7 halaman

Triady Fauzi Sidiq

Triady Fauzi. (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)

Triady juga jadi buah bibir sepanjang 2017 ini. Atlet renang asal Jawa Barat ini sukses merebut enam medali di SEA Games 2017.

Dia merebut emas nomor individual medley 200 meter, perak di tiga nomor yaitu freestyle 50 meter, butterfly 50 meter, butterfly 100 meter. Secara grup, dia menyumbang perak di nomor medley relay 4×100 meter serta perunggu di freestyle relay 4×100 meter.

Potensi Triady sudah tercium sejak PON Jabar 2016. Kala itu dia sukses meraih enam emas untuk kontingen Jawa Barat.

7 dari 7 halaman

Egy Maulana Vikri

Egy Maulana Vikri. (Bola.com/NIcklas Hanoatubun)

Timnas U-19 memang cuma jadi juara tiga Piala AFF U-18 2017. Namun, Egy menjadi bintang di balik itu.

Pemain asal Medan tersebut menjadi yang terbaik dan menyabet gelar top skorer dengan torehan 8 golu. Keistimewaan Egy jelas merupakan kabar bahagia untuk sepak bola Indonesia.

Sebab sudah lama rasanya pemain Indonesia tak ada yang nangkring di urutan teratas pencetak gol internasional. Terlebih dia juga sukses mengikuti jejak Cristiano Ronaldo dan Zinedine Zidane setelah dapat penghargaan Jouer Revelation Trophee Toulon Turnament 2017. (Eka Setiawan)