Liputan6.com, Naples - Gelandang sekaligus kapten Napoli, Marek Hamsik sukses melampaui rekor gol legenda klub, Diego Maradona. Satu gol yang ia ciptakan di laga kontra Sampdoria hari Sabtu (23/12/2017) membuat jumlah golnya menjadi 116 atau unggul satu gol dibanding Maradona.
Gol ke-116 Hamsik pun terasa istimewa karena menjadi penentu kemenangan Napoli pada laga tersebut. Ya, dalam pertandingan yang berlangsung di Stadion San Paolo itu, Sampdoria sempat dua kali unggul lebih dulu, sebelum akhirnya Hamsik mengakhiri perlawanan tim tamu dengan skor 3-2.
Advertisement
Baca Juga
“Rekor itu menyenangkan dan saya sudah mendapat hadiah. Teman-teman saya memberi saya pelindung tulang kering bertuliskan angka 116,” ujar Hamsik kepada Sky Sport Italia.
Sebelumnya pada pekan lalu saat menyamai rekor Maradona, Hamsik juga mendapat ucapan selamat dari sang legenda.
“Ucapan selamat saya untuk Marek Hamsik karena mencapai 115 gol bersama Napoli. Semoga kau terus mencetak lebih banyak gol lagi untuk kesenangan para fans!” kata Maradona melalui Facebook.
Tetap Merendah
Meski tetap merendah, Hamsik tetap tak dapat menutupi kegembiraannya. Ia pun mengaku tak bisa melepaskan pikirannya dari rekor yang sudah ia capai.
“Saya senang sekali. Saya masih belum bisa melupakan rekor ini,” ucapnya.
Melampaui rekor Maradona ini sejatinya tidak mudah bagi Hamsik. Apalagi, performanya sedang menurun musim ini.
Seiring dengan itu, ia pun jarang mencetak gol. Dari total 26 penampilan di semua kompetisi musim ini, pemain berusia 30 tahun itu baru mencetak tiga gol. Termasuk golnya ke gawang Sampdoria Sabtu lalu. Jumlah ini jauh lebih sedikit dibanding musim-musim sebelumnya.
Advertisement
Bekerja Keras Demi Napoli
“Saya akan tetap bekerja keras dengan kepala tertunduk untuk mencapai kembali level permainan tertinggi saya. Napoli bermain bagus dan itulah yang terpenting,” kata gelandang Timnas Slovakia itu.
Namun Hamsik kembali menegaskan bahwa rekor yang ia capai tidak terlalu penting. Ia lebih berhasrat membawa Napoli juara Serie A, gelar yang tak pernah ia rasakan selama membela klub sejak tahun 2007.
“Hal yang paling penting adalah bahwa kami menang walau dengan bersusah payah. Ini adalah kemenangan yang sangat berarti, karena Inter mengalami kekalahan. Sekarang kami unggul enam poin dari mereka,” jelas Hamsik. (Abul Muamar)