Sukses

PS TNI Tanpa Pemain Asing di Piala Presiden

PS TNI fokus pada pemain lokal.

Liputan6.com, Jakarta - Salah satu kontestan Liga 1 2018, PS TNI, fokus memaksimalkan pemain lokal untuk menghadapi turnamen pramusim yaitu Piala Presiden karena pemain asing yang mencoba keberuntungan belum sesuai kriteria pelatih.

"Memang benar, kami tanpa pemain asing di Piala Presiden. Pemain lokal yang ada akan kami maskimalkan di turnamen nanti," kata pelatih PS TNI, Rudy Eka Priyambada.

Sesuai dengan rencana turnamen Piala Presiden 2018 bakal digulirkan 16 Januari. Ada 20 klub yang akan bersaing untuk menjadi yang terbaik. Tim tersebut terbagi atas 18 klub Liga 1 termasuk PS TNI dan sisanya adalah klub Liga 2.

Turnamen Piala Presiden 2018 akan terbagi dalam lima grup dan pertandingan babak penyisihan digelar di lima stadion yang berbeda. Rencananya stadion yang digunakan adalah tiga di Pulau Jawa dan sisanya di Bali dan Makassar. Mulai babak semifinal pertandingan digelar kandang dan tandang.

 

 

2 dari 3 halaman

Soal Pembagian Grup Piala Presiden

Pemain depan PS TNJ, A Nufiandani (tengah) menunjuk ke atas usai laga melawan Persipura pada lanjutan Liga 1 Indonesia di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Sabtu (4/11)
 (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Terkait dengan pembagian grup, Rudy Eka mengaku tidak mempermasalahkan siapa pun calon lawannya. Pihaknya berharap pada turnamen yang bergengsi ini bisa bergabung dengan tim-tim besar yang kuat.

"Harapan saya PS TNI bisa tergabung dengan tim kuat. Ini sangat bagus untuk mengukur sejauh mana kekuatan tim sebelum menjalani kompetisi Liga 1 musim depan," kata salah satu pelatih muda Indonesia itu.

Meski mengandalkan pemain lokal, bukan berarti PS TNI akan menyerah begitu saja. Saat ini proses perekrutan pemain terus berjalan. Sebut saja nama Mahdi Albar, Alzubaedi, Pandi Lestaluhu hingga Dimas Drajat. Nama-nama ini juga sudah cukup berpengalaman.

3 dari 3 halaman

Banyak Pemain Lama Bertahan

Selain itu pemain lama dipastikan bertahan mengingat banyak pemain ini juga seorang anggota TNI. Sebut saja Wawan Febrianto, Ahmad Nufiandani, Sansan, Firmansyah hingga Manahati Lestusen. Pemain lama ini juga sudah tidak diragukan lagi kemampuannya.

Untuk menguji pemain yang ada, PS TNI menggelar ujicoba melawan PS TNI AD di Lapangan Pusat Pendidikan Intelejen Cilendek, Bogor, Kamis. Saat itu Manahti Lestusen dan kawan-kawan mampu unggul telak 5-1. (Ant)

Â