Sukses

Griezmann di Antara MU dan Barcelona

Barcelona dan MU memang tengah berburu tanda tangan Griezmann.

Liputan6.com, Madrid - CEO Atletico Madrid, Miguel Angel Gil Marin mengakui pihaknya sulit mengontrol masa depan pemain bintangnya, Antoine Griezmann. Striker Timnas Prancis itu punya kemungkinan hengkang ke Barcelona atau Manchester United (MU).

Barcelona dan MU memang tengah berburu tanda tangan Griezmann. Kedua raksasa Eropa itu siap menebus klausul jual striker berusia 26 tahun tersebut seharga 200 juta euro.

Melihat situasi seperti ini, Marin merasa usaha Atletico dengan memperpanjang kontrak Griezmann hingga 30 Juni 2022 pada bursa transfer musim panas lalu sia-sia. Sementara Griezmann sendiri sudah menunjukkan gelagat tak nyaman di Wanda Metropolitano.

"Masa depan Antoine sama sekali bukan berada di tangan kami. Aku tidak bisa memberikan keterangan yang belum pasti mengenai hari esok," ucap Marin, seperti diberitakan Sky Sports.

"Tapi yang jelas, musim panas lalu, kami sudah berusaha sekuat tenaga mempertahankannya (dari incaran MU) dan menjaganya tetap di sini,” ujar Marin melanjutkan.

2 dari 3 halaman

Berjuang Pertahankan Griezmann

Namun demikian, Marin bakal berusaha mempertahankan Griezmann dari kejaran Barcelona dan MU hingga musim 2017/18 berakhir. Griezmann masih dibutuhkan tim besutan Diego Simeone tersebut.

"Sampai 1 Juli 2018, klausul jualnya masih 200 juta euro. Hingga sampai saat itu, kami tidak mau menjualnya. Griezmann merupakan pemain penting yang sudah tumbuh bersaman kami," ujar Marin.

3 dari 3 halaman

Pulangkan Diego Costa

Marin melanjutkan, demi mempertahankan Griezmann, Atletico mengeluarkan uang lebih dari 50 juta euro untuk memulangkan Diego Costa dari Chelsea. Marin berharap keduanya menjadi duet tertajam di La Liga.

"Kami sudah berjuang menggabungkan dua pemain ini (Griezmann dan Diego Costa). Saya pikir, ini akan menjadi hal baik bagi mereka untuk berkompetisi bersama," kata Marin.