Hadapi Verona, Juventus Turunkan Dybala sebagai Starter?

Allegri juga menepis adanya keretakan hubungan antara dirinya dengan Dybala akibat kebijakannya itu. Sebaliknya, pelatih 50 tahun itu tidak senang pemain bintangnya itu terus dibandingkan dengan Lionel Messi.

“Hubungan dengannya jelas tidak berubah. Juga karena dia datang ke Juventus tiga tahun lalu dan saya kira dia sudah jauh berkembang,” katanya.

“Menurut saya, dia masih bisa berkembang lagi. Perbandingan yang dibuat di awal musim merusak bagi Paulo. Untungnya dia pemain cerdas dan paham bahwa Anda tidak bisa membandingkan pemain berusia 24 tahun dengan dua monster sepakbola (Messi dan Ronaldo), yang sudah memenangkan 10 Ballon d’Or. Plus Neymar yang tak jauh berbeda. Jadi, Paulo harus bermain dengan caranya sendiri dan jangan dibandingkan dengan pemain manapun,” Allegri menegaskan.

Meski melawan tim papan bawah, Allegri menegaskan timnya tidak akan meremehkan Verona. Sebab itu, tidak ada satupun pemain bintangnya yang akan diistirahatkan.

Verona sendiri sempat membantai AC Milan 3-0 di Bentegodi, 17 Desember lalu. Mereka sukses membalas kekalahan yang mereka dapatkan di ajang Coppa Italia.

“Tidak ada yang perlu diistirahatkan karena semua pemain tampil bagus pekan lalu. Justru, kami bisa bermain dengan intensitas yang berbeda dalam dua laga terakhir karena kami punya lebih banyak waktu,” jelasnya.

Di kubu Verona, ada Moise Keane, penyerang muda binaan akademi Juventus yang dipinjamkan ke klub yang baru promosi ke Serie A tersebut. Keane sendiri mulai diorbitkan oleh Allegri musim lalu.

“Dia bermain bagus di Verona. Dia pemain yang lahir di tahun 2000-an dan memiliki kualitas yang baik. Dia harus berkembang secara teknis, jadi dia harus kerja keras. Dia paham bahwa kita perlu berkorban untuk mencapai level tertentu. Itu hal penting,” ujar Allegri. (Abul Muamar)