Pelatih Dukung Persija Jadikan SUGBK sebagai Markas Klub

Jakarta - Pelatih Persija Jakarta, Stefano Cugurra Teco, mendukung rencana manajemen bermarkas di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) di ajang Liga 1 dan Piala AFC 2018. Menurut Teco, bermain di SUGBK bakal menguntungkan Macan Kemayoran.

Persija Jakarta sejauh ini masih berupaya untuk mendapatkan izin menjadikan SUGBK sebagai kandang. Upaya tersebut berlangsung cukup alot mengingat stadion berkapasitas 80 ribu orang itu akan menghelat event Asian Games 2018.

SUGBK saat ini sedang dalam tahap renovasi dan disiapkan untuk menggelar upacara pembukaan dan penutupan Asian Games serta sebagai venue cabang atletik. Namun, Teco berharap manajemen bisa melobi pemerintah untuk mendapatkan izin penggunaan SUGBK.

"Buat saya, main di Jakarta tentu akan lebih baik. Stadionnya lebih besar dan Jakmania yang datang pasti merasa lebih nyaman," kata Teco kepada wartawan di Jakarta, Selasa (2/1/2018).

"(Bermain di SUGBK) ini juga bagus untuk pemain yang sudah lama berada di tim ini karena sudah beberapa kali bermain di sana. Tidak perlu beradaptasi juga. Akan tetapi, semua harus menunggu keputusan dari manajemen," ujar pelatih berpaspor Brasil itu.

Andai gagal bermarkas di SUGBK, Persija Jakarta sudah menyiapkan stadion alternatif. Ismed Sofyan dan kawan-kawan berpeluang bermarkas di Stadion Singaperbangsa Karawang atau Stadion Pakansari Kabupaten Bogor. Sebab, markas mereka musim lalu yakni Stadion Patriot Chandrabhaga Bekasi juga sedang bersolek menyambut Asian Games 2018.

SUGBK sendiri bakal menggelar pertandingan pertama pasca renovasi yakni ketika tim nasional Indonesia menjamu Islandia dalam pertandingan persahabatan yang digelar 14 Januari 2018 mendatang.