Liputan6.com, Bandung - Patrich Wanggai memilih pergi setelah merasa tidak ada kejelasan kontrak dari Persib Bandung. Padahal, penyerang asal Papua itu telah mengikuti pemusatan latihan di Yogyakarta bersama skuat Maung Bandung.
Menurut Wanggai, hanya kesepakatan secara lisan yang terjadi antara dia dan Persib. Dia butuh kepastian untuk bermain di kompetisi Liga 1 musim depan.
Advertisement
Baca Juga
Tentunya kepergian pemain asal Papua itu membuat stok penyerang tengah Persib berkurang. Tim kebanggaan bobotoh tersebut hanya menyisakan Ezechiel N'Douassel dan Airlangga Sucipto sebagai juru gedor.
Komisaris PT Persib Bandung, Kuswara S. Taryono, mengatakan, Patrich Wanggai telah berpamitan untuk meninggalkan Persib selepas pemusatan latihan yang digelar di Yogyakarta akhir Desember 2017 lalu.
Status Seleksi
Kuswara enggan memperpanjang masalah ini lantaran Wanggai belum meneken kontrak resmi bersama tim juara ISL 2014 tersebut. Status sang pemain juga masih seleksi.
"Patrich sepulang dari Yogyakarta dia pamit dan sekarang sudah tidak menjadi bagian dari Persib," ujar Kuswara.
"Patrich yang menyampaikan ke pihak kami permohonan untuk tidak meneruskan kerja sama dengan Persib dengan berbagai pertimbangan," kata dia, Rabu (3/1/2017).
Â
Advertisement
Tunggu Rekomendasi
Disinggung soal alasan sendiri, Kuswara enggan membeberkan permasalahan manajemen Persib dengan Wanggai. Saat ini kasus tersebut dianggap telah selesai dan kini Persib menunggu rekomendasi pelatih Roberto Carlos Mario Gomez apabila ingin menambah pemain berposisi penyerang tengah.
"Intinya tidak jadi, ada pun alasannya itu cukup di internal kami saja," ucapnya.
Beredar isu Patrich Wanggai bakal bereuni dengan mantan pelatihnya, Rahmad Darmawan di Sriwijaya FC. Tim asal Palembang tersebut memang membutuhkan penyerang tengah untuk menambah kekuatan pada Liga 1 2018.