Liputan6.com, Makassar - Manajemen PT Persaudaraan Sepak Bola Makassar (PSM) siap menyambut kembali atau membuka pintu lebar bagi Ferdinand Sinaga jika ingin kembali memperkuat tim berjuluk Juku Eja itu pada tahun-tahun mendatang.
CEO PT PSM Munafri Arifuddin mengatakan, tak bisa menahan Ferdinand Sinaga untuk pindah ke klub Malaysia, Kelantan FA. "Kita tidak bisa bisa melarang atau menghalang-halangi. Jika mau balik lagi setelah masa kontraknya berakhir dengan tim barunya, maka kita siap menerima," kata Munafri di Makassar, Kamis (3/1/2018), seperti dinukil dari Antara.
Advertisement
Baca Juga
Kepergian mantan pemain terbaik Liga Indonesia itu memang cukup disayangkan dan sulit direlakan. Meski begitu, PSM juga tidak ingin menahan Ferdinand yang ingin mencari suasana atau pengalaman baru bermain di luar negeri.
"Seandainya sudah selesai kontraknya di Malaysia dan mau kembali ke PSM lagi, maka kita siap menerima," tambahnya.
Ferdinand Sinaga meninggalkan PSM setelah memperkuat klub asal Sulawesi Selatan itu sejak 2016 lalu. Musim lalu, ia mencetak 12 gol bersama PSM Makassar dari 27 penampilan di Liga 1.
Karakter Petarung
Ferdinand diresmikan menjadi pemain Kelantan FA pada Kamis (4/1/2018). Mantan pemain sayap Timnas Indonesia tersebut dikontrak satu musim dan siap bertarung di Liga M atau Liga Super Malaysia.
Presiden Kelatan FA Bibi Ramjani Ilias Khan mengakui, pihaknya sangat tertarik dengan Ferdinand. "Selain berpengalaman, dia juga memiliki karakter petarung dan tampil bagus di klub terdahulu," ucapnya seperti dikutip dari Harian Metro.
Sementara itu, Ferdinand sangat antusias menyambut karier barunya di Negeri Jiran. Ia mengikuti jejak legenda Timnas Indonesia, Robby Darwis, yang dikontrak Kelantan pada 1989.
"Saya akan memberikan yang terbaik," ucapnya.
Advertisement
Cari Pengganti
Kehilangan Ferdinand, PSM langsung fokus mencari sosok yang bisa mengisi posisi yang ditinggalkan mantan pemain Persib Bandung tersebut.
CEO PT PSM Munafri Arifuddin mengakui sulit mencari pemain yang memiliki kemampuan seperti Ferdinand, khususnya di Indonesia. Sebab, setiap klub peserta Liga 1 sudah bergerak dan mengamankan untuk memperkuat lini serang mereka.
"Kita tentunya akan mencari striker yang memiliki kemampuan. Semoga pemain itu sudah bisa kita dapatkan dan bisa bergabung di pemusatan latihan di Bali 5-15 Januari 2018," ujarnya.