Sukses

Spalletti: Inter Milan Menyulitkan Diri Sendiri

Inter Milan gagal menang pada lima laga Serie A.

Liputan6.com, Milan - Performa negatif Inter Milan berlanjut. Mereka ditahan Fiorentina 1-1 di Stadio Artemio Franchi, Sabtu (6/1/2018) dini hari WIB.

Inter Milan kini tidak pernah menang pada lima laga terakhir Serie A. Mereka mencatat tiga hasil imbang dan dua kali tumbang.

Selain itu, I Nerazzurri juga disingkirkan rival sekota AC Milan pada perempat final Coppa Italia. "Anak-anak terlalu mudah kehilangan bola dan menyulitkan diri sendiri. Kami juga kekurangan semangat. Ini bukan karakter kami," kata pelatih Luciano Spalletti, dilansir Football Italia.

Meski bermain buruk, Inter Milan sempat memimpin melalui Mauro Icardi. Namun, kemenangan di depan mata buyar setelah Giovanni Simeone menyamakan kedudukan di babak perpanjangan waktu.

"Saya kira Fiorentina layak membawa pulang satu angka. Tapi kami juga punya kesempatan membuat kedudukan 2-0. Sayang kami tidak memanfaatkan peluang," keluh Spalletti.

2 dari 2 halaman

Tercecer di Persaingan Gelar

Para pemain Inter Milan merayakan gol Mauro Icardi ke gawang Fiorentina pada laga Serie A di Artemio Franchi, Jumat (5/1/2018). (AFP/Alberto Pizzoli)

Performa buruk Inter Milan dimulai ketika bermain tanpa gol melawan Juventus, 9 Desember lalu. Mereka kemudian tumbang saat jumpa Udinese (1-3) dan Sassuolo (0-1). Sebelum ditahan Fiorentina, I Nerazzurri ditahan Lazio (0-0).

Kinerja tersebut membuat mereka tercecer pada persaingan juara. Sempat memimpin klasemen Serie A, Inter Milan kini menempati peringkat tiga. Mereka memiliki 42 poin dari 20 pertandingan dan berpotensi disalip AS Roma (39 poin) dan Lazio (37) yang masing-masing punya tabungan dua laga.