Liputan6.com, Sepanjang MotoGP 2017, sudah dua kali Valentino Rossi mengalami cedera saat sedang berlatih. Namun, pembalap Movistar Yamaha itu selalu membuat kejutan dengan kembali dalam waktu yang jauh lebih cepat.
Cedera pertama didapat Rossi, pembalap Movistar Yamaha, jelang MotoGP Italia di Sirkuit Mugello, 4 Juni 2017. Untungnya, cedera saat itu tak begitu parah. Rossi lolos tes medis dan diizinkan mengikuti balapan di Mugello.
Advertisement
Baca Juga
Seakan tak kapok, Rossi mengulangi kesalahan yang sama jelang MotoGP San Marino di Sirkuit Misano, 10 September 2017. Tak seperti sebelumnya, cedera kali ini memaksa The Doctor sampai harus melakukan operasi karena patah kaki.
Kecelakaan itu didapat saat ia latihan enduro dengan motorcross. Pada akhirnya, ia pun terpaksa melewatkan balapan di Misano, seri yang menjadi salah satu favoritnya. Bahkan, seharusnya ia juga absen pada MotoGP Aragon.
Namun, pembalap asal Italia itu sekali lagi membuktikan bahwa tekad besarnya mampu mengalahkan rasa sakitnya. Hal itu juga diakui bos Suzuki, Davide Brivio. Ia juga sempat menjadi manajer tim Rossi di Yamaha saat mengalami cedera patah kaki pada 2010.
Â
Komentar Brivio
"Valentino selalu mengejutkan saya. Tapi hal yang paling mengejutkan adalah motivasi yang ia dapatkan. Maksud saya, Anda akan berpikir setelah karier yang begitu lama, sudah memenangkan segalanya, melewatkan satu balapan seharusnya tak membuat perbedaan besar, bukan?" ujar Brivio, dilansir Crash.
"Tapi justru sebaliknya, ia bekerja sangat keras dan berjuang keras untuk kembali ke balapan lebih awal. Saya selalu bilang bahwa Valentino adalah contoh yang harus dipelajari. Saya berharap generasi muda bisa melihat apa yang ia lakukan untuk mendapatkan motivasi," Brivio menambahkan.
Ya, motivasi besar yang dimiliki Rossi memang sangat mengejutkan mengingat ia sudah berusia 38 tahun, bahkan akan 39 tahun pada Februari 2018. Hal itu pula yang membuat Rossi belum mau pensiun. Pasalnya, ia masih berambisi merebut gelar juara dunia ke-10.
Advertisement
Kiprah Rossi di Semua Kelas
125 cc
Balapan: 30
Menang: 12
Podium: 15
Pole: 5
Fastest lap: 9
Poin: 432
Â
250cc
Balapan: 30
Menang: 14
Podium: 21
Pole: 5
Fastest lap: 11
Poin: 510
Â
MotoGP
Balapan: 301
Menang: 89
Podium: 190
Pole: 54
Fastest lap: 75
Poin: 4.893