Sukses

Istora Senayan Dinilai Layak Gelar Indonesia Masters

Indonesia Masters akan berlangsung 23-28 Januari 2018.

Liputan6.com, Jakarta PP PBSI memantau kesiapan arena Stadion Istora Senayan, Jakarta, jelang penyelenggaraan kejuaraan Indonesia Masters yang akan berlangsung pada 23-28 Januari 2018.

"Secara prinsip lisan kami sudah mendapatkan izin dari Pusat Pengeloa Kawasan Gelora Bung Karno dan Panitia Penyelenggara Asian Games (INASGOC). Tapi, kami masih mengejar perizinan tertulisnya dan berharap bisa selesai pekan ini," ucap Sekretaris Jenderal PP PBSI Achmad Budiharto di Jakarta, Selasa (9/1/2017), seperti dinukil dari Antara.

Budiharto mengatakan Stadion Istora Senayan dinilai layak sebagai lokasi penyelenggaraan Indonesia Masters 2018. Ini setelah perwakilan Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) berkunjung sebanyak dua kali pada akhir 2017.

"Kami juga sudah mendapatkan surat rekomendasi dari BWF untuk menggelar Indonesia Masters 2018 yang merupakan turnamen tingkat empat di dunia," ucap Budiharto.

Dalam kunjungannya, tim peninjau dari PP PBSI ingin memastikan kesiapan fisik stadion seperti lampu, pendingin ruangan, dan saluran air. "Secara fisik, Stadion Istora memang sudah selesai direnovasi. Hanya lingkungan sekitar stadion saja yang masih diselesaikan," papar Budiharto.

2 dari 3 halaman

Diundur

Sekjen PP PBSI Achmad Budiharto. (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)

Semula, PBSI mengagendakan penyelenggaraan kejuaraan Indonesia Masters pada akhir 2017. "Karena waktu penyelenggaraan berdekatan pada awal 2018, kami tidak menggelar Indonesia Master pada November 2017," ucap Budiharto.

Indonesia akan menempatkan 81 atlet, baik atlet-atlet pemusatan pelatihan nasional PBSI maupun atlet-atlet binaan klub-klub bulu tangkis di Indonesia, dalam turnamen berhadiah total US$ 350 ribu.

"Penyelenggaraan kejuaraan di luar Jakarta sangat tergantung dengan kesediaan sponsor yang telah menyepakati kontrak dengan kami selama empat tahun," kata Budiharto tentang alternatif lokasi pertandingan di sejumlah daerah di Indonesia.

3 dari 3 halaman

Ganda Putra

PP PBSI akan mencoba duet baru di sektor ganda putra pada ajang Indonesia Masters 2018. Hendra Setiawan yang kembali ke Pelatnas PBSI akan berpasangan dengan Rian Agung Saputro.

Sebelumnya, Rian berpasangan dengan Mohammad Ahsan. Ahsan adalah pasangan Hendra sebelum meninggalkan Pelatnas PBSI pada awal tahun lalu.

Hendra awalnya digadang-gadang bakal bereuni dengan Mohammad Ahsan. Namun, pelatih kepala ganda putra, Herry Iman Pierngadi, tampaknya ingin mencoba komposisi lain.