Liputan6.com, Bangkalan - Madura United harus membayar mahal kemenangan 2-0 atas Persela Lamongan pada lanjutan Suramadu Super Cup 2018, Selasa (9/1/2018). Gelandang anyar Nuriddin Davronov mendapat masalah.
Nuriddin yang bermain ciamik, harus ditarik keluar lapangan dan lututnya dibalut.
Advertisement
Baca Juga
Namun, pelatih Madura United Gomes de Oliviera menampik kapten timnas Tajikistan itu cidera. “Belum ada laporan. Tapi dia tampil luar biasa, punya skill, dan determinasi,” kata dia.
Pada penampilan perdana bersama Madura United melawan Persija Jakarta, Senin (8/1/2018), Nuriddin mencetak satu gol lewat tendangan bebas. Selebrasinya sederhana namun berkesan. Setelah oleh rekannya, Nuriddin melakukan sujud syukur di tengah lapangan.
Persela Rotasi Tim
Laga Madura United dan Persela Lamongan berlangsung kurang greget. Pasukan muda Persela kesulitan menembus pertahanan MU yang dikawal Fahrudin dan Munhar.
Danur Dara, asisten pelatih Persela, mengakui permainan timnya tidak bersemangat seperti saat menahan imbang tim Malaysia, Kedah FA.
Penyebabnya, kata dia, pelatih harus merotasi semua pemain karena harus bertanding dua hari berturut-turut. Kondisi itu membuat permainan timnya tak sebagus sebelumnya.
“Kami merotasi total komposisi pemain karena tak ada waktu recovery,” kata dia.
Advertisement
Tampil Lebih Baik
Namun, Danur melanjutkan, manajemen Persela tak mempermasalahkan jadwal yang padat itu. Sebab, kata dia, keikutsertaan Persela di Suramadu Super Cup utamanya untuk menyeleksi pemain muda yang akan dikontrak.
“Saat lawan persija di laga terakhir, saya yakin permainan Persela akan bagus lagi karena ada recovery dua hari,” ungkap dia.