Sukses

Persebaya U-19 Tunjuk Eks Pemain Tangani Tim U-19

Bejo Sugiantoro ditunjuk untuk menjadi pelatih Persebaya U-19.

Jakarta - Persebaya mulai menyiapkan tim U-19 yang akan bertarung di Liga 1 U-19 2018. Manajemen tim resmi menunjuk legenda Persebaya, Bejo Sugiantoro sebagai pelatih kepala tim U-19. Pria berusia 40 tahun itu diperkenalkan oleh manajemen klub dalam jumpa pers di Cafe Excelso, kawasan HR Muhammad, Surabaya, Senin sore (15/1/2018).

Presiden Klub Persebaya, Azrul Ananda, mengaku serius untuk membangun Persebaya di beberapa kelompok usia. Baginya, Persebaya U-19 nanti akan menjadi dasar pondasi untuk tim utama. Sebab, dalam menangani tim tersebut Bejo akan berkoordinasi dengan pelatih kepala Persebaya, Angel Alfredo Vera.

“Tentunya tidak bisa instan, kami harus membangun pondasi ini dengan dipikir baik-baik. Kami di Persebaya ingin spesial. Mas Bejo akan menjadi pelatih U-19, tetapi di sisi lain menjadi scouting untuk mencari bibit masa depan, khususnya di Surabaya,” kata Azrul.

Bejo pun mengaku sangat tersanjung dengan tugas yang akan diembannya. Eks penggawa Timnas Indonesia sebenarnya cukup berpengalaman sebagai pelatih. Musim lalu, dia menangani Persik Kediri yang berkompetisi di Liga 2.

“Terima kasih kepada Pak Azrul telah mempercayakan kepada saya. Visi misi saya, satu berdasarkan obyektifitas potensi pemain. Saya punya pegangan, bukan katanya, tapi kenyataannya pemain itu bagus. Potensi pemain di kompetisi internal juga bagus,” ungkap pria yang turut membawa Persebaya menjuarai Ligina 1996/1997.

Sejauh ini, pihaknya akan memanfaatkan potensi yang dimiliki oleh kompetisi internal Persebaya. Dalam kompetisi tersebut, terdapat 20 klub internal yang jelas punya banyak pemain berbakat.

“Sementara kami cari internal dulu. Karena muaranya Persebaya harus berjiwa Surabaya. Saya percaya dengan kemampuan anak-anak Surabaya. Kita harus berani menampilkan bibit muda,” imbuh Bejo.

Di sisi lain, Manajer Persebaya, Chairul Basalamah menyatakan membuka pintu selebar-lebarnya kepada seluruh pihak yang ingin bergabung dengan Persebaya. Salah satu pintu masuk itu adalah dengan bergabung salah satu klub internal.

“Kita investasinya di anak-anak muda mulai sekarang. Kalau ada pemain dari Surabaya dan tumbuh seperti dulu, maka harus kita siapkan sekarang. Kami ingin teratur dan membuka selebar-lebarnya siapa saja untuk menjadi pemain Persebaya,” ujar Chairul.