Sukses

Batal Bela Persib, Nasib Okto Maniani Tidak Jelas

Okto Maniani sempat berharap bisa berseragam Persib.

Liputan6.com, Bandung - Hasrat Oktovianus Maniani untuk bisa berseragam Persib Bandung pupus. Mantan pemain timnas Indonesia U-23 ini tak lagi mengikuti seleksi bersama Tim Maung Bandung.

Tentunya rasa kecewa dirasakan gelandang asal Papua tersebut. Pasalnya, sebelumnya dia mengaku mendapat undangan dari salah satu petinggi PT Persib Bandung Bermartabat untuk mencoba peruntungannya.

Mantan pemain Sriwijaya FC itu seharusnya mendapat kesempatan selama dua hari untuk menunjukan skillnya di depan pelatih Roberto Carlos Mario Gomez.

Namun, Persib Bandung membatalkan secara sepihak. Padahal sebelumnya dia menolak perpanjangan kontrak dari Madura FC.

Kini nasib Okto, 27 tahun, terkatung-katung di Kota Bandung. Pasalnya dia tidak memiliki uang untuk kembali ke Papua.

"Tiba-tiba dilarang latihan. Sekarang saya tidak punya tim, saya sudah keluar dari Madura FC," ujar Okto, Kamis (19/1/2018)."Padahal saya di Madura baik-baik, hal ini harus diluruskan jangan ada yang dirugikan, kalau tidak jadi direkrut kita bicarakan secara profesional."

 

2 dari 3 halaman

Minta Pengertian Persib

Okto Maniani saat membela timnas U-23. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Menurut Okto, jika sejak awal dia tahu, tidak ada kejelasan di Persib, dia pasti akan memutuskan bertahan di Madura FC. Sebab, klub Liga 2 itu, menurut Okto berniat mempertahankannya.

"Saya sampaikan kepada manajemen Persib, bisalah memberikan kompensasi agar saya bisa kembali pulang. Sekarang saya masih di Bandung, bersama orang tua saya," kata dia, yang juga pernah membela timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2013.

 

3 dari 3 halaman

Tenangkan Diri Dulu

Okto menyebut, saat ini dia berusaha akan menenangkan diri dan berusaha untuk mencari tim untuk musim 2018. Dia berharap bisa mendapat tim untuk tampil di Liga 1 atau 2.

"Sekarang kan, baru Piala Presiden masih ada Liga 1 dan Liga 2. Siapa tahu masih ada tim yang masih butuh pemain. Saya bisa melakukan pendekatan," ujarnya.

"Kayaknya sekarang saya pulang dulu ke Papua, saya juga punya attitude, punya nama di Indonesia, siapa juga yang mau datang kalau tidak di undang," kata dia.