Surabaya - CLS Knights Indonesia wajib menang saat menjamu tim Filipina, Tanduay Alab Pilipinas, pada lanjutan ASEAN Basketball League 2017-2018 di GOR Kertajaya, Surabaya, Sabtu (20/1/2018). Kemenangan akan menjaga asa CLS lolos ke babak playoff.Â
Baca Juga
Advertisement
CLS belum mampu menyudahi tren minor mereka di pentas ABL. Pada pertandingan terakhir, Mario Wuysang dan kawan-kawan menyerah 81-92 dari Singapore Slingers.
Kekalahan tersebut menjadi yang keenam secara beruntun dialami CLS musim ini. Rentetan hasil minor tersebut membuat klub kebanggaan masyarakat Surabaya itu tercecer di urutan delapan klasemen sementara.
CLS harus segera menyudahi tren minor itu. Hal ini tentu untuk menjaga asa lolos ke babak playoff. Demi mewujudkan hal itu, CLS harus meraih kemenangan dan tak boleh menelan dua kekalahan lagi pada musim ini.
Pelatih Koko Heru Setyo Nugroho yakin anak asuhnya bisa tampil kompetitif dalam pertandingan nanti. Namun, pria yang akrab disapa coach Koko itu berpesan kepada anak asuhnya untuk fokus memperbaiki pertahanan dan tidak terpancing dengan permainan keras Alab.
"Kami akan lebih keras dalam pertahanan di pertandingan besok. Semoga tereksekusi dengan baik dan kami punya kesempatan buat mengakhiri catatan minor di ABL. Sebab, Alab punya kualitas dalam ketelitian dan kondisi fisik permainan yang bagus seperti ciri khas tim Filipina," kata Coach Koko kepada Bola.com, Jumat (19/1/2018).
Di kubu tim tamu, Anduay Alab Pilipas sedang dalam kepercayaan diri tinggi. Pasukan asuhan pelatih Jimmy Alapag itu hanya meraih sekali kekalahan dalam lima pertandingan terakhir di ABL. Hal itu membuat Alab kini berada di peringkat keenam klasemen sementara ABL.
Pertemuan nanti menjadi edisi pertama kedua tim di sepanjang sejarah. CLS Knights Indonesia dan Tanduhay Alab Pilipinas diprediksi bakal bermain hati-hati pada awal kuarter untuk saling meraba kekuatan lawan.