Sukses

Lolos ke Final, Wenger Tetap Semprot Arsenal

Arsenal lolos ke final untuk kali pertama sejak musim 2010/2011.

Liputan6.com, London - Arsenal memastikan tiket final Piala Liga Inggris 2017/2018 usai menang 2-1 atas Chelsea pada leg kedua semifinal di Emirates Stadium, Rabu (24/1/2018) atau Kamis (25/1/2018) dini hari WIB. Mereka unggul agregat 2-1 atas The Blues.

Terlepas dari kabar kepergian Alexis Sanchez, Arsenal setidaknya bisa mendapat sesuatu yang membahagiakan. Itu karena mereka sukses mendepak Chelsea di semifinal Piala Piala Liga Inggris dengan kemenangan.

Awalnya, Arsenal tertinggal lebih dulu akibat gol Eden Hazard di menit ketujuh. Untungnya, situasi itu tak berlangsung lama karena The Gunners mendapatkan gol penyeimbang lewat bunuh diri Alex Rudiger di menit ke-12.

Pada akhirnya, Arsenal mendapatkan gol penentu lewat Granit Xhaka di menit ke-60. Hasil itu membuat Arsenal kembali ke final Piala Liga untuk kali pertama setelah menjadi runner-up di musim 2010/2011.

"Kami terlalu menghormati mereka, terlalu besar. Kami terlalu takut untuk melakukannya. Kami menderita akibat hal itu. Kami tak berada di posisi yang tepat pada babak pertama. Kami memperbaikinya dan mengambil alih babak kedua," kata pelatih Arsene Wenger soal penampilan Arsenal di babak pertama, dilansir Soccerway.

2 dari 3 halaman

Bangkit di Babak Kedua

Selebrasi pemain Arsenal, Nacho Monreal (kiri) usai mencetak gol ke gawang Chelsea pada laga semifinal Piala Liga Inggirs di Emirates stadium, London, (24/1/2018). Arsenal menang 2-1. (AP/Matt Dunham)

Kemenangan atas Chelsea melanjutkan tren kebangkitan mereka setelah menghajar Crystal Palace 4-1 di ajang Premier League. Sebelum itu, Arsenal sempat melewati lima laga di semua kompetisi tanpa kemenangan, termasuk saat dibungkam Nottingham Forest di Piala FA.

"Di babak pertama, kami hanya melihat mereka bermain dan mereka mampu melewati garis kami. Tapi di babak kedua, kami lebih hebat. Gelandang bertahan semakin dalam dan kami mulai mendominasi," Wenger menjelaskan.

"Aneh sekali. Saya pikir mungkin kami membuat formasi yang salah dalam 20-25 menit mereka. Mereka merusak kami lewat tengah. Tapi kami mampu kembali, kami menunjukkan karakter dan menjadi tim yang lebih baik di babak kedua," timpal gelandang Jack Wilshere.

3 dari 3 halaman

Susunan Pemain

Arsenal (4-3-3): 13-David Ospina; 24-Hector Bellerin, 20-Shkodran Mustafi, 6-Laurent Koscielny, 18-Nacho Monreal; 35-Mohamed Elneny; 29-Granit Xhaka, 10-Jack Wilshere; 11-Mesut Ozil, 9-Alexandre Lacazette (31-Sead Kolasinac 84'), 17-Alex Iwobi (8-Aaron Ramsey 84')

Manajer: Arsene Wenger

Chelsea (3-4-3): 1-Willy Caballero; 28-Cesar Azpilicueta, 27-Andreas Christensen, 2-Antonio Rudiger; 15-Victor Moses (21-Davide Zappacosta 72'), 14-Tiemoue Bakayoko, 7-N'Golo Kante, 3-Marcos Alonso; 22-Willian (8-Ross Barkley 30'), 10-Eden Hazard, 11-Pedro Rodriguez (23-Michy Batshuayi 65')

Manajer: Antonio Conte