Sukses

Arsenal Depak Chelsea, Conte Pantang Kecewa

Ini kekalahan pertama Chelsea setelah 12 laga beruntun.

Liputan6.com, London - Tampil dengan sebagian besar pemain inti tak membuat Chelsea bisa melewati adangan Arsenal. Langkah mereka pada Piala Liga Inggris 2017/2018 terhenti di semifinal usai takluk 1-2 di Emirates Stadium, Rabu (24/1/2018) atau Kamis (25/1/2018) dinihari WIB.

Pada laga leg kedua semifinal Piala Liga Inggris itu, Chelsea memang tampil dengan kekuatan penuh. Pelatih Antonio Conte tak melakukan rotasi seperti yang biasa ia lakukan. Pemain-pemain seperti Eden Hazard, Pedro Rodriguez, Cesar Azpilicueta, dan Marcos Alonso tampil sebagai starter.

Awalnya, The Blues sempat menunjukkan indikasi positif kala mencetak keunggulan lewat Hazard di menit ketujuh. Sayang, keunggulan itu tak bertahan lama. Arsenal menyamakan skor lewat bunuh diri Alex Rudiger di menit ke-12.

Pada akhirnya, petaka bagi Chelsea benar-benar datang di menit ke-60. Itu ketika Granit Xhaka mencetak gol kemenangan The Gunners.

"Jika skuaT tidak besar, Anda harus selalu bermain dengan pemain yang sama. Saya membuat banyak rotasi di musim ini. Jika Anda melihat yang bermain pada laga sebelumnya, kami tampil dengan pemain muda. Saya harus melakukan hal yang sama di Piala FA," ungkap Conte, dilansir Soccerway.

 

2 dari 3 halaman

Susun Rencana

Pemain Arsenal, Alexandre Lacazette berebut bola dengan pemain Chelsea, Andreas Christensen pada laga leg kedua babak semifinal Piala Liga di Stadion Emirates, Kamis (25/1). Tiket final Piala Liga jatuh ke tangan Arsenal usai menang 2-1. (AP/Matt Dunham)

Sejatinya, masalah skuat yang kecil sudah dikeluhkan Conte dalam berbagai kesempatan. Keluhan itu diungkap Conte agar Chelsea bisa mendatangkan pemain anyar di bursa transfer musim dingin 2018. Faktanya, baru Ross Barkley yang direkrut Chelsea dari Everton.

Terlepas dari hal itu, kekalahan dari Arsenal membuat rentetan tak terkalahkan Chelsea terhenti. Sebelumnya, mereka sempat melewati 12 laga semua kompetisi tanpa menelan kekalahan sekalipun.

"Tidak benar jika hanya mengambil satu laga untuk membuat keputusan. Ada sebuah program dan sebuah rencana. Salah jika kami harus membuat keputusan hanya pada satu laga. Situasinya selalu sama sejak musim panas. Saya selalu bekerja dan sangat senang dengan pemain saya," tegas pelatih asal Italia itu.

3 dari 3 halaman

Susunan Pemain

Arsenal (4-3-3): 13-David Ospina; 24-Hector Bellerin, 20-Shkodran Mustafi, 6-Laurent Koscielny, 18-Nacho Monreal; 35-Mohamed Elneny; 29-Granit Xhaka, 10-Jack Wilshere; 11-Mesut Ozil, 9-Alexandre Lacazette (31-Sead Kolasinac 84'), 17-Alex Iwobi (8-Aaron Ramsey 84')

Manajer: Arsene Wenger

Chelsea (3-4-3): 1-Willy Caballero; 28-Cesar Azpilicueta, 27-Andreas Christensen, 2-Antonio Rudiger; 15-Victor Moses (21-Davide Zappacosta 72'), 14-Tiemoue Bakayoko, 7-N'Golo Kante, 3-Marcos Alonso; 22-Willian (8-Ross Barkley 30'), 10-Eden Hazard, 11-Pedro Rodriguez (23-Michy Batshuayi 65')

Manajer: Antonio Conte

  • Chelsea Football Club musti menunggu hampir 50 tahun untuk kembali merengkuh trofi Liga Primer Inggris keduanya setelah pada musim 2004-2005
    Semua berita tim, statistik tim, transfer pemain dan lainnya tentang Chelsea FC yang memiliki julukan The Blues

    Chelsea

  • Raihan juara Liga Primer Inggris pada musim 2004-2005 tanpa menelan satu kekalahan pun yang dilakukan Arsenal hingga saat ini belum bisa diu
    Raihan juara Liga Primer Inggris pada musim 2004-2005 tanpa menelan satu kekalahan pun yang dilakukan Arsenal hingga saat ini belum bisa diu

    Arsenal

  • Ross Barkley adalah pemain sepak bola profesional Inggris yang bermain di klub Everton sebagai pemain gelandang serang.
    Ross Barkley adalah pemain sepak bola profesional Inggris yang bermain di klub Everton sebagai pemain gelandang serang.

    Ross Barkley

  • Piala Liga Inggris

Video Terkini