Liputan6.com, Sepang - Hari terakhir tes MotoGP 2018 di Sirkuit Sepang, Malaysia, Selasa (30/1/2018), tak berlangsung baik bagi Franco Morbideli. Pembalap Marc VDS itu hanya mampu menempati urutan ke-18 dengan waktu 2 menit 0,526 detik.
Morbidelli tidak dalam kondisi fit pada hari terakhir tes MotoGP 2018 di Sepang. Itu karena ia masih merasa sakit pada jarinya akibat terjatuh pada tes hari kedua.
Advertisement
Baca Juga
Namun, catatan waktunya pada hari ketiga tetap jauh lebih baik dari hari pertama dan kedua. Sebelumnya, dalam dua hari pertama ia mengukir waktu 2 menit 1,161 detik dan 2 menit 0,662 detik. Itu mengapa pembalap yang notabene jebolan akademi Valentino Rossi itu merasa bangga.
"Para hari ketiga, saya mengalami masalah kecil dengan jari-jari saya. Jadi saya pergi ke ruang medis untuk check up. Tapi semuanya baik-baik saja, X-ray menunjukkan tidak ada yang serius. Berkat obat penghilang rasa sakit, saya bisa terus melaju," kata Morbidelli, dilansir Speedweek.
"Sore harinya, kami bekerja dengan ban belakang medium. Saya puas dengan pekerjaan ini. Saya melakukan banyak putaran dan waktu terbaik saya dengan ban ini adalah 2:01. Itu hanya tes pertama. Saya merasa baik dengan kru dan cukup senang," ia menambahkan.
Â
Modal Bagus
Bagi Morbidelli, tes di Sepang sangat penting untuk beradaptasi dengan motor dan atmosfer di kelas MotoGP. Pasalnya, pembalap berusia 23 tahun itu akan menyandang status sebagai rookie di MotoGP 2018 bersama Thomas Luthi, Takaaki Nakagami, dan Xavier Simeon.
Aksi Morbidelli jelas yang paling ditunggu karena statusnya sebagai jebolan akademi Rossi dan juara Moto2 2017. Saking besar potensinya, Morbidelli pun menjadi salah satu pembalap yang masuk dalam kategori The Next Rossi di MotoGP.
"Ya, semakin banyak saya balapan, semakin jelas apa yang masih harus saya kerjakan, apa yang bisa kami tingkatkan pada motor. Sekarang saya menantikan tes di Buriram, bagaimana motor bisa beraksi di lintasan ini. Saya menantikannya," ujar Morbidelli.
Â
Advertisement
Statistik Morbidelli
2013: 3 balapan, 0 kemenangan, 0 podium, 0 pole, 0 fastest lap, 0 poin
2014: 18 balapan, 0 kemenangan, 0 podium, 0 pole, 0 fastest lap, 75 poin
2015: 14 balapan, 0 kemenangan, 1 podium, 0 pole, 2 fastest lap, 90 poin
2016: 18 balapan, 0 kemenangan, 8 podium, 0 pole, 3 fastest lap, 213 poin
2017: 18 balapan, 8 kemenangan, 12 podium, 6 pole, 8 fastest lap, 308 poin