Surabaya - Surabaya Fever memastikan langkah ke final Srikandi Cup seri 2 Surabaya setelah mengalahkan tim ibukota Merah Putih Samator 83-52 di GOR Kertajaya, Jumat (2/2/2018).
Tim asuhan Wellyanto Pribadi langsung tancap gas di kuarter pertama dengan keunggulan 23-13. Kuarter berikutnya, kembali Fever memperbesar margin keunggulan dengan mencetak 24 angka tambahan dan menutup babak pertama 47-22.
Advertisement
Baca Juga
Memasuki babak kedua, juara empat kali Kompetisi Basket Putri Nasional itu tidak sedikit pun mengendurkan pola permainan. Meski Wellyanto menurunkan para pemain mudanya seperti Jovita Elizabeth Simon, Lea Kahol, Visca Dewi Syamsuri, dan Cindy Eka Nugroho, Surabaya Fever mampu menjaga konsistensi dengan meraih kemenangan pada dua kuarter tersisa.
“Meski menang, saya rasa ini gim paling buruk yang dilakoni Surabaya Fever, terutama defense kami secara keseluruhan. Beberapa kali kami kalah dalam penguasaan rebound, padahal kami unggul secara postur tubuh dan pemain lawan sizenya lebih kecil dibandingkan tim saya. Defense hari ini menjadi catatan serius," ujar Wellyanto.
Sedangkan pelatih Merah Putih Samator, Nina Yunita, mengaku kecewa dengan kekalahan ini karena anak asuhnya terlihat sudah kalah sebelum bertanding.
“Saya kecewa dengan hasil ini. Bukan karena kami kalah, namun kami seperti bermain di bawah tekanan. Memang kami kalah kelas dibanding Surabaya Fever, tapi pemain saya seperti kalah sebelum bertanding jika berhadapan dengan para pemain Fever yang sebagian besar merupakan para pemain Nasional," ia menuturkan.
Di pertandingan ini, dua pilar Surabaya Fever yakni Natasha Christaline Debby dan Gabriel Sophia sama-sama mencetak 13 angka. Sedangkan di kubu Merah Putih Samator, Michelle Kurniawan berhasil membuat sembilan poin dan empat rebound, diikuti oleh Christie Rumambi dengan torehan delapan poin dan tujuh rebound.
Â
Â