Liputan6.com, Kuala Lumpur - Sinyal pembalap asal Malaysia, Hafizh Syahrin, bakal naik kelas ke MotoGP dan bergabung dengan Yamaha Tech 3 sebagai pengganti Jonas Folger makin kuat. Seperti dilansir crash, Syahrin bakal ikut dalam tes MotoGP yang berlangsung di Sirkuit Buriram pada 16-18 Februari nanti.
Tes MotoGP nanti ibarat menjadi pembuktian bagi Syahrin apakah layak untuk menggantikan Folger di MotoGP 2018. Tes tiga hari nanti menjadi ajang bagi Tech 3 untuk menilai kemampuan Syahrin.
Advertisement
Baca Juga
Monster Yamaha Tech 3 memang sedang membutuhkan pembalap anyar. Folger mundur dari MotoGP 2018 karena virus yang membuatnya mudah lelah.
Kesempatan yang diberikan Tech 3 kepada Syahrin membuatnya berada di posisi terdepan untuk mengisi kursi Folger. Dia di ambang mencetak sejarah sebagai pembalap Malaysia pertama di MotoGP.
Sebelumnya, dia sudah empat musim tampil di Moto2 dengan prestasi terbaik tiga kali podium. Jika jadi gabung Tech3, Syahrin bakal bikin sejarah bagi Malaysia di MotoGP.
Â
Â
Komentar Syahrin
Tanda-tanda Syahrin bakal hengkang sudah terlihat sejak tes MotoGP di Sirkuit Sepang. Seharusnya, pembalap berusia 23 tahun itu ikut tes dengan tim Moto2, Petronas Sprinta Malaysia.
Akan tetapi, posisinya digantikan oleh pembalap Malaysia lainnya, Zulfahmi Khairuddin. Syahrin mencoba untuk memberikan yang terbaik untuk tes MotoGP nanti.
"Pertama-tama, saya ingin ucapkan terima kasih untuk Herve Poncharal (bos Tech 3) untuk kesempatan ini dan tentu seluruh tim Yamaha Tech 3," ujarnya, seperti dikutip crash.
"Saya akan mencoba untuk berikan yang terbaik di Thailand. Bagi saya, ini mimpi menjadi kenyataan bisa membalap dengan motor MotoGP. Harus saya akui, saya sangat antusias dengan kesempatan ini," ujarnya.
Advertisement
Berlatih Keras
Untuk mewujudkan mimpinya, Syahrin memang sudah berlatih sangat keras. Dia mengisi libur balapan dengan latihan agar mendapatkan kondisi fisik yang prima.
"Saya tahu harus belajar banyak mengenai motor Yamaha YZR-M1. Saya sangat antusias untuk mengetahui bagaimana tim bekerja karena mereka sangat berpengalaman," ujarnya.
"Saya ingin maksimalkan data mereka. Semoga latihan keras yang saya lakukan di musim dingin bisa terbayar dan saya sudah tak sabar untuk segera mulai."