Liputan6.com, Milan - Jelang duel di babak 16 besar Liga Europa, Arsenal melempar psy war yang tidak biasa kepada lawannya, AC Milan. Tim berjuluk The Gunners tersebut tengah memata-matai stiuasi Andre Silva di San Siro.
Kedua tim akan saling menjamu pada 8 dan 16 Maret 2018. Pada kesempatan pertama, Milan yang bakal menjadi tuan rumah.
Advertisement
Baca Juga
Sejauh ini, Milan tampak menyesal mengeluarkan banyak uang untuk memboyong Andre Silva. Tim berjuluk Rossoneri ini membeli sang pemain dari FC Porto seharga 38 juta euro atau sekitar Rp 637 miliar.
Football Italia melaporkan, Milan membuka peluang untuk melepas atau meminjamkan Andre Silva pada bursa transfer musim panas. Agen sang pemain, Jorge Mendes, telah mengadakan pertemuan dengan manajemen Rossoneri supaya bersedia melepas kliennya.
Arsenal tidak memiliki penyerang tengah murni sepeninggal Oliver Giroud yang hengkang ke Chelsea pada Januari 2018. Andre Silva dipercaya dapat menjadi penambal lubang lini depan armada Arsene Wenger.
Gagal di AC Milan
Nama Andre Silva mulai melejit pada 2016. Ketika itu, ia promosi ke skuat utama Porto.
Sepanjang musim itu, Andre Silva mencetak 21 gol dari 44 pertandingan di seluruh kompetisi. Catatan tersebut membuat Milan tertarik membelinya dengan harga mahal.
Di musim pertamanya bersama Milan, Andre Silva tampil melempem di Liga Italia. Bomber Timnas Portugal ini tidak kunjung pecah telur dari 16 pertandingan.
Advertisement
Harum di Liga Europa
Boleh mandul di Liga Italia, tapi Andre Silva malah membuktikan ketajamannya di Liga Europa. Sejauh ini, pemain berusia 22 tahun tersebut telah mencatatkan enam gol dari delapan partai.
Terkini, Andre Silva sukses membawa AC Milan lolos ke babak 16 besar. Pada ronde ini, pemain bernomor punggung sembilan itu akan berhadapan dengan tim yang mengincarnya, Arsenal.