Sukses

Harapan di Balik Warna Oranye Pepaya di Mobil McLaren

McLaren ingin rebut kembali podium dan kemenangan di F1.

Liputan6.com, Woking - McLaren siap tampil beda saat melakoni Formula 1 (F1) 2018. Tak hanya berganti eksterior, tapi interior mobil McLaren juga berubah.

Dulu, McLaren terkenal dengan mobil yang mudah berganti-ganti warna. Sempat menggunakan warna perak, hitam, abu-abu hingga gabungan oranye dan hitam.

Musim ini, McLaren ingin membawa sesuatu yang benar-benar berubah total. Tim yang berasal dari Woking Inggris mewarnai mobil dengan oranye pepaya.

Sedangkan bagian interior atau dapur pacu, McLaren sudah meninggalkan Honda. Mereka kembali menggunakan mesin Renault dengan harapan bisa kembali berjaya seperti di masa lalu.

Mobil McLaren yang sudah diperkenalkan beberapa waktu lalu bernama MCL33. Warna oranye mengingatkan ke era historis McLaren pada 1960-an.

 

2 dari 3 halaman

Evolusi

Desain mobil sekarang, seperti dilansir bbc, disebut-sebut evolusi dari musim lalu. Di luar hasil buruk mereka musim lalu, sasis McLaren dikenal sebagai sasis terbaik di F1.

"Kami berharap suasana baru ini bisa membawa McLaren kembali sukses. Apa ukurannya? Bisa membalap dan juga start di depan dan lalu mendapatkan podium," ujar Direktur Eksekutif McLaren, Zak Brown.

Pada tes pertama Jumat (23/2/2018), Fernando Alonso menjadi yang pertama menjajal mobil McLaren. Dia pun sudah punya kesan yang bagus.

"Mobil sekarang terasa bagus. Selalu spesial bisa memakai mobil untuk pertama kali. Semuanya terasa bagus," ujar Alonso.

3 dari 3 halaman

Bidik Podium

Sama seperti bos McLaren, Alonso juga ingin membidik podium di F1 2018. McLaren terakhir kali memenangkan salah satu seri F1 pada 2012.

Sedangkan podium terakhir McLaren didapatkan pada 2014 saat Kevin Magnussen berada di posisi kedua di Australia.

"Tentu kami akan mencoba kejar podium dan memenangkan lomba. Itu bakal jadi tujuan kami. Mobil terlihat begitu rapi dan saya pikir warna baru juga terlihat sangat menarik," katanya.