Liputan6.com, Palembang - Peboling pelatnas kembali merajai perolehan medali emas dalam Kejurnas untuk Asian Games 2018. Pada hari terakhir yang memainkan nomor master, Hardy Rachmadian dari Sumatera Utara meraih emas kelompok putra. Sedangkan Novie Phang dari DKI Jakarta memenangkan emas kategori putri.
Dalam papan skor, Hardy Rachmadian menorehkan catatan total 279. Sementara Novie Phang memetik 203. "Dengan tiga emas, maka Sumut jadi juara umum," kata manajer kompetisi, Aswin Limansantoso.
Advertisement
Baca Juga
Hardy Rachmadian menyisihkan Yeri Ramadona (DKI Jakarta ) dan Adhiguna Widiantoro (Jawa Barat) pada podium medali. Sementara Novie Phang mengungguli Sharon Limansantoso (DKI Jakarta) dan Putty Insavilla (Jawa Timur).
Aswin Limansantoso menyatakan, peboling menunjukkan peningkatan kinerja pada Kejurnas. Salah satu indikator adalah terciptanya tujuh perfect game pada kompetisi yang berlangsung di Bowling Center Jakabaring Sport City Palembang.
"Secara keseluruhan pertandingan di Palembang ini sangat sukses. Apalagi ditunjang dengan fasilitas yang memiliki standar dunia," ujarnya.
Banyak Uji Coba
Ditemui usai pertandingan, Hardy Rachmadian menyatakan persaingan Kejurnas memiliki level sama dengan Pekan Olahraga Nasional. Dengan penghuni Pelatnas saling sikut demi mengeluarkan kemampuan terbaik, dia yakin atlet dapat mempersembahkan emas Asian Games sesuai target PB PBI.
"Kami seperti bermain di rumah sendiri. Jadi gampang setting waktu," ujarnya.
Selepas Kejurnas, manajer timnas bowling Rony Mandagi akan memboyong atlet untuk mengikuti uji coba di Amerika Serikat. Peboling putri akan mengikuti Kejuaraan Dunia di Reno. Sedangkan tim putra akan turun di Kejuaraan Dunia PBA di New York.
Untuk mengukur kesiapan tim, pihaknya juga akan mengikuti kejuaran regional di Thailand, Hong Kong, Makau, dan Singapura. "April nanti akan banyak sekali uji coba di luar negeri," kata Rony Mandagi.
Advertisement
Pemusatan Latihan
Setelah selesai mengikuti semuanya, atlet akan menggelar pemusatan latihan di Bowling Center Jakabaring Sport City hingga berlangsungnya Asian Games.
Dalam proses itu, akan dipilih masing-masing enam atlet putra dan putri untuk mengikuti Asian Games. Saat tenggat pendaftaran pada Juli, Rony Mandagi memastikan atlet yang terjun sudah final.
"Sebulan sekali akan ada yang terdegradasi dan promosi," ujarnya. (Indra Pratesta)