Jakarta Timnas Indonesia U-23 akan menjajal Korea Utara dalam Anniversary Cup 2018 pada 28 April sampai 4 Mei. Ajang itu digelar untuk memperingati HUT PSSI ke-88.
Melawan Korea Utara sebenarnya bukan hal baru bagi Indonesia. Dalam lima tahun terakhir, Indonesia dua kali bertemu Korea Utara. Pertama, pada SCTV Cup 2012, 10 September 2012 di Stadion Utama Gelora Bung Karno.
Baca Juga
Timnas Indonesia yang Gagal di Piala AFF 2024 Awalnya Direncanakan untuk Pertahankan Medali Emas di SEA Games
Tersingkir dari Piala AFF 2024, Cristian Gonzales Tawarkan Diri ke Erick Thohir untuk Latih Striker Timnas Indonesia
Erick Thohir Menilai Timnas Indonesia Punya Kualitas yang Cukup untuk Tembus Semifinal Piala AFF 2024
Pertemuan kedua pada perempat final Asian Games 2014 di Incheon, Korea Selatan. Dalam dua laga itu, Indonesia kalah. Di Jakarta, skuat Garuda kalah 0-2 dan pada Asian Games kalah 1-4.
Advertisement
Plt Ketua Umum PSSI, Joko Driyono menyatakan tidak ada pengamanan khusus karena mengundang Korea Utara. Sebaliknya, ia berharap melalui ajang ini, Indonesia bisa menyerukan perdamaian.
"Mudah-mudahan sepak bola menjadi pembeda. Boleh kita berbeda-beda, berkonflik karena isu yang lain, tapi sepak bola menyatukan semua orang," tegas Joko di Jakarta, Selasa (6/3/3/2018).
Selain Korea Utara, ada tiga negara yang memastikan bakal mengikuti turnamen tersebut, yakni Malaysia, Korea Utara, dan Bahrain.Â
Anniversary Cup juga menjadi ajang persiapan Timnas Indonesia U-23 menuju Asian Games 2018. Rencananya, PSSI menyiapkan dua stadion, yakni SUGBK dan Stadion Pakansari.