Liputan6.com, Milan - Juventus semakin memperbesar peluang menjadi treble winners di musim 2017/2018. Anak asuh Massimiliano Allegri itu masih bertarung di Serie A, Coppa Italia, dan Liga Champions.
Dalam beberapa tahun terakhir, sudah berulang kali Juventus memiliki peluang melakukannya. Kesempatan paling besar didapat di musim 2014/2015 dan 2016/2017. Sayang, mereka gagal di Liga Champions.
Advertisement
Baca Juga
Pada musim 2014/2015, mereka menyandang sebagai runner-up Liga Champions usai dipecundangi Barcelona. Musim lalu, giliran Real Madrid yang membawa petaka. Hal itu membuat Bianconeri harus puas dengan raihan trofi Serie A dan Coppa Italia saja.
Musim ini, peluang bagi Juventus kembali terbuka. Mereka masih bersaing dengan Napoli di Serie A, telah memastikan tiket final Coppa Italia, dan baru menyegel tiket perempat final Liga Champions. Mantan striker Inter Milan, Diego Milito memberikan pendapatnya soal itu.
"Juve untuk treble? Saya tak berharap ada yang lain. Tapi jika kami kehilangan eksklusivitas dari treble, kami masih menjadi yang pertama," ujar Milito, dilansir Football Italia.
Â
Inter Tetap Istimewa
Ya, bagaimanapun Inter adalah tim Italia pertama yang mampu meraih tiga gelar dalam semusim. Prestasi itu diukir Nerazzurri pada musim 2009/2010. Bahkan, tim sekaliber Juventus pun selalu gagal mengikuti langkah Inter.
Selain itu, Milito yang tampil dalam 171 pertandingan bersama Inter juga angkat bicara mengenai persaingan Juventus dan Napoli di musim ini. Hingga pekan ke-27, hanya mereka yang bersaing di papan atas klasemen Serie A.
Â
Advertisement
Puji Napoli dan Juventus
Napoli memang berada dalam posisi lebih baik. Mereka duduk di puncak klasemen dengan keunggulan satu poin atas Juventus. Namun, Bianconeri masih memiliki satu laga sisa lebih banyak dibanding Napoli. Artinya, jika bisa dimaksimalkan, mereka bakal unggul dua poin atas Napoli.
"Napoli dan Juve? Mereka berada di liganya sendiri. Angka tersebut mengatakannya, tapi bukan itu saja. Mereka adalah dua tim yang berbeda, tapi tetap sangat kuat. Saya pikir bentrok mereka pada April akan menjadi penentu," jelas Milito.