Liputan6.com, Palembang - Pelatih Sriwijaya FC Rahmad Darmawan tidak mau membuang kesempatan. Di tengah berkurangnya waktu persiapan menyambut Liga 1 2018 yang bergulir pada 23 Maret, dia akan memaksimalkan uji coba melawan Felcra FC untuk mengasah strategi, Kamis (15/3/2018).
Pelatih yang akrab disapa RD itu sudah menyiapkan formasi dengan beberapa alternatif komposisi pemain. Selain itu, dia juga ingin pemain menggunakan pertandingan nanti sebagai adaptasi bermain di kandang.
Advertisement
Baca Juga
"Selama ini kita baru satu kali bermain di depan publik sendiri, yaitu ketika melawan Bali United di Piala Presiden. Kalau untuk laga tandang kita sudah terbiasa. Tapi partai kandang belum. Inilah peluang kita merasakannya," katanya.
Sriwijaya FC bakal menghadapi Felcra yang bermain di kasta kedua Liga Malaysia. RD melihat Felcra memiliki gaya berbeda dengan Laskar Wong Kito.
Pelatih berusia 51 tahun ini menilai Felcra memiliki kekuatan dalam pemain asing asal Brasil. Tim asal Negeri Jiran tersebut juga memprioritaskan penguasaan bola, permainan sayap, dan umpan silang.
Persiapan Sriwijaya FC
Salah satu nama yang wajib diwaspadai Sriwijaya FC adalah David Laly. Dia punya kecepatan untuk menyisir sisi lapangan plus akurasi umpan silang baik.
"Permainan taktital mereka sangat kuat. Kekurangan di sisi talenta atau skill individu pemain mereka tutupi dengan permainan sistem yang sangat rapi. Tentu tidak mudah (mengalahkan Felcra), tapi kita akan halangi mereka main bola atas. Kami punya gaya bermain sendiri dan kita akan mengandalkannya," tutur RD.
Advertisement
Komentar Felcra
Asisten Pelatih Felcra FC Rosle bin Md Derus mengatakan pemain sudah tidak sabar untuk bertemu Sriwijaya FC. Dia menilai Laskar Wong Kito memiliki tim sarat prestasi dengan skuat mumpuni.
"Di Palembang juga nanti ada Asian Games. Jadi kami berbesar hati dapat kesempatan bermain dengan Sriwijaya FC di sini. Ini adalah laga internasional, wakil Malaysia bertemu Indonesia. Meski panas di lapangan, tapi di luar lapangan kita bersahabat," kata Rosle.
Dia menilai kedua tim punya kesempatan sama besar untuk meraih kemenangan. Namun, dia mengakui Sriwijaya FC lebih diunggulkan. "Kami datang cari pengalaman di sini. Kalaupun kita menang, maka itu bonus buat kami," tukasnya. (Indra Pratesta)