Liputan6.com, Liverpool - Gelandang Liverpool, Emre Can belum mau memberi kepastian soal ke mana ia akan berlabuh musim depan. Meski gencar dikaitkan dengan Juventus, tapi tidak menutup kemungkinan bergabung dengan klub lain.
Kontrak Can bersama Liverpool akan berakhir musim panas mendatang. Ia akan pergi dengan status bebas transfer. Namun, menyadari dirinya banyak peminat, sang pemain tidak mau cepat-cepat mengambil keputusan.
Advertisement
Baca Juga
"Saya tidak tahu apa yang akan saya lakukan mulai musim panas nanti. Namun saya cukup yakin pada diri saya bahwa kualitas saya cukup memadai untuk bermain di klub besar mulai musim depan,” ujar Can kepada Suddeutsche Zeitung.
Juventus telah melayangkan penawaran kepada Can, dan tinggal menunggu respons dari pemain Timnas Jerman itu. Sementara itu, Manchester City, Bayern Muenchen, hingga Real Madrid juga dikabarkan siap menggagalkan ambisi Juventus.
“Dapatkah saya kembali ke Bundesliga? Kenapa tidak, walaupun akui harus mengakui levelnya menurun drastis dalam beberapa tahun. Liga Premier Inggris dapat menghabiskan banyak uang di pasar transfer dan itu sangat penting bagi para pemain,” Can menjelaskan.
Condong ke Real Madrid
Belum lama ini, Can dilaporkan lebih tertarik untuk bergabung dengan Real Madrid ketimbang Juventus. Ia ingin bermain bersama kompatriotnya, Toni Kroos di Bernabeu.
Namun, keputusan Can yang ingin pergi dari Anfield ini dinilai aneh oleh legenda Liverpool, Tony McDermott. Apalagi, hingga musim terakhir ini, ia masih tetap diandalkan oleh pelatih The Reds, Jurgen Klopp.
“Saya tidak mengerti kenapa dia ingin meninggalkan Liverpool. Mungkin dia pikir dia bisa mendapat lebih banyak uang di klub lain. Padahal, pindah akan menjadi taruhan buat dia karena Liverpool semakin baik di bawah asuhan Klopp,” kata McDermott.
Advertisement
Mungkin Bertahan?
Musim ini, Can sudah mencatatkan 37 penampilan bersama Liverpool dan menyumbang enam gol serta lima assist. Posisi gelandang 24 tahun itu nyaris tak tergantikan sebagai starter.
Kondisi ini bukan tak mungkin menahan Can untuk bertahan di Anfield.
(Abul Muamar)