Sukses

Ducati Tak Mau Disalahkan Terkait Insiden Jorge Lorenzo di MotoGP Qatar

Bos Ducati, Davide Tardozzi, mengaku masih menganalisa penyebab terjatuhnya Jorge Lorenzo di MotoGP Qatar.

Bologna - Ducati tampaknya tak ingin disalahkan atas insiden yang menimpa Jorge Lorenzo pada balapan MotoGP Qatar, 18 Maret 2018. Manajer Ducati, Davide Tardozzi, menyebut hal itu bukan akibat kesalahan timnya. 

Tardozzi sebelumnya mengatakan tengah melakukan analisis dengan Brembo selaku pemasok rem untuk Ducati. Namun, belum ada titik terang terkait masalah ini.

"Namun, ini bukan masalah yang terjadi akibat kesalahan dari pihak kami. Meski demikian, ini masalah teknis yang harus kami pelajari dan pahami dengan pabrikan," tutur Tardozzi seperti dikutip Speedweek, Selasa (27/3/2018).

Seperti diberitakan sebelumnya, Lorenzo terjatuh pada lap ke-12 di tikungan keempat Sirkuit Losail, Qatar. Ketika itu motor pebalap berjuluk X-Fuera itu menghantam dinding pembatas. Beruntung Lorenzo tak mengalami cedera berat.

Pebalap asal Spanyol itu mengaku masalah rem menjadi penyebab utama dirinya tak bisa nyaman dalam membalap. Menurut penuturan pebalap berusia 30 tahun itu, dia sudah mengalami masalah pada rem depan pada lap kedua setelah lintasan lurus

"Jadi, saya berusaha untuk lebih banyak melakukan pengereman dengan rem belakang. Ketika saya hendak melewati lap terakhir sebelum jatuh, saya sudah merasakan ada kejanggalan ketika berada di titik pengereman pertama," tuturnya.

"Kemudian jelang tikungan keempat saya sadar tak memiliki rem. Saya mengarah tepat ke tembok dalam kecepatan tinggi sehingga saya memilih untuk menjatuhkan diri," sambung Jorge Lorenzo.