Sukses

Prediksi PSMS vs Persija: Misi Berat Ayam Kinantan

PSMS ingin memetik kemenangan pertama dengan mengalahkan Persija di lanjutan Liga 1.

Jakarta - PSMS Medan melawan Persija Jakarta dalam laga pekan ketiga Gojek Liga 1 Bersama Bukalapak di Stadion Teladan, Medan, Jumat (6/4/2018). PSMS mengusung misi berat karena wajib merebut kemenangan pertama saat menghadapi Persija.

Penggawa Ayam Kinantan mengalami dua kekalahan di dua pekan pertama, yaitu 0-1 saat bertandang menghadapi Bali United di pekan pertama dan 1-2 saat menjamu Bhayangkara FC di pekan kedua.

Tak ingin mengulang kegagalan saat menghadapi Bhayangkara FC, PSMS bertekad untuk meraih poin saat menjamu Persija Jakarta.

Keinginan PSMS tersebut sangat kuat, terutama karena tim asuhan Djadjang Nurdjaman itu tak ingin lagi mengecewakan suporter fanatik mereka yang datang langsung ke stadion. Berbekal harapan tidak dirugikan wasit seperti dalam laga sebelumnya, PSMS ingin tampil baik saat menghadapi Macan Kemayoran.

"Dari dua laga awal, PSMS belum meraih poin. Artinya ini hasil tidak menyenangkan buat kami dan suporter. Walau wasit yang merugikan kami terkena sanksi, tapi kami tetap kalah. Sebenarnya dari sisi permainan kami tampil baik. Kami sudah meladeni dua laga berat dan siap menghadapi Persija," ujar Djadjang Nurdjaman.

Djanur menyadari ibu kota datang dengan kekuatan yang luar biasa setelah meraih kemenangan 3-1 atas Arema FC di pekan kedua. Namun, mantan pelatih Persib Bandung itu tetap optimistis selama timnya mampu bermain konsisten dalam pertandingan menghadapi Ismed Sofyan dkk.

"Saya pikir kami harus meraih poin. Itu baru bisa tercapai kalau kami bermain konsisten. Semoga wasit netral dan tidak merugikan kami. Mudah-mudahan para pemain bisa memperlihatkan penampilan terbaik," ujar Djanur.

PSMS dalam dua laga pertama juga terkendala di lini tengah, di mana Djanur tak ingin memainkan Legimin Raharjo karena keberadaan Dilshod Sharofetdinov yang memiliki karakter permainan serupa, yaitu sebagai gelandang bertahan. Dalam laga ini, bukan tidak mungkin kedua pemain tersebut bisa dimainkan bersama mengingat tebalnya lini tengah Persija hingga ke lini depan.

2 dari 3 halaman

Persija Respek terhadap PSMS

Persija Jakarta datang ke Medan sebagai tim yang diunggulkan untuk meraih kemenangan jika melihat dari tren dalam dua laga pertama. Namun, pelatih Macan Kemayoran, Stefano Cugurra Teco, merasa timnya lebih baik menaruh respek terhadap PSMS Medan yang akan bermain di depan ribuan suporter fanatisnya di Stadion Teladan.

Persija bertandang ke Medan dengan modal kemenangan 3-1 atas Arema di pekan kedua. Meski akan menghadapi Johor Darul Ta'zim di Piala AFC pada Selasa (10/4/2018), Persija tetap membawa pemain terbaiknya untuk menghadapi PSMS Medan di pekan ketiga Liga 1 2018.

"Kami membawa 18 pemain ke Medan yang sudah siap tampil. Kami akan menurunkan pemain terbaik dan paling siap untuk pertandingan ini," ujar Stefano Cugurra Teco.

Mengenai kekuatan PSMS, Stefano Teco mengaku sudah cukup mengenal permainan tim berjulukan Ayam Kinantan itu. Meski PSMS dalam situasi yang tidak terlalu bagus, terutama karena belum mendapatkan satu poin pun dari dua laga pertama, pelatih Persija asal Brasil itu tetap menaruh respek terhadap tim tuan rumah.

"Kami sudah dua kali menghadapi mereka di Piala Presiden. Kami pasti tahu kekuatan mereka, dan tentu mereka pun sudah tahu kekuatan kami. Persija pasti respek terhadap lawan, saya pikir mereka punya beberapa pemain dengan kualitas bagus. Tentu saat bertahan, kami harus mengawal para pemain mereka. Satu yang penting, kami respek dan bekerja keras untuk dapatkan hasil yang bagus di pertandingan ini," tegas pelatih Persija itu.

 

3 dari 3 halaman

Komposisi Pemain

Prakiraan Susunan Pemain:

PSMS Medan (4-3-3): Abdul Rohim (Kiper); M. Roby, Reinaldo Lobo, Jajang Sukmara, Aziz Akbar (Belakang); Dilshod Sharofetdinov, Legimin Raharjo, Freydian Wahyu (Tengah); Antoni Putro, Frets Butuan, Wilfried Yessoh (Depan)

Pelatih: Djadjang Nurdjaman

Persija Jakarta (4-3-3): Andritany Ardhiyasa (Kiper); Ismed Sofyan, Jaimerson Xavier, Maman Abdurrahman, Rezaldi Hehanussa (Belakang); Sandi Sute, Rohit Chand, Ramdani Lestaluhu (Tengah); Riko Simanjuntak, Novri Setiawan, Marko Simic (Depan)

Pelatih: Stefano Cugurra Teco