Manchester - Manchester City bakal menjamu Manchester United pada laga lanjutan Premier League 2017-2018, di Etihad Stadium, Sabtu (7/4/ 2018). Manchester City mengalami dilema menghadapi pertandingan ini.Â
Baca Juga
Advertisement
Manchester City hanya membutuhkan satu kemenangan lagi alias tiga angka agar bisa mengunci gelar juara Premier League 2017-2018. Hebatnya, momentum tersebut hadir saat mereka melakoni Derbi Manchester edisi yang ke-176.
Sayang, di tengah kans besar mempercepat penyelesaian musim ini, keraguan justru menyeruak dari kubu tuan rumah. Manajer Manchester City, Pep Guardiola mengaku masih 'menghitung' apa yang harus mereka lakukan pada akhir pekan ini.
Pep Guardiola mengakui, gelar juara Premier League menjadi incaran utama, dan itu pasti. Namun, ada satu perhitungan lain yang ada di kepala Pep Guardiola. "Kami akan melakoni tiga pertandingan besar secara beruntun, yakni kontra Manchester United, Liverpool dan Tottenham Hotspur. Kami hanya memiliki rentang waktu istirahat yang sedikit di antara laga-laga itu," ujar Pep Guardiola, di BBC Sport, Sabtu (7/4/2018).
Walhasil, prioritas pertama Pep Guardiola adalah memastikan kondisi para pemain, lalu memberi prioritas mana yang terlebih dulu digapai. "Saya akan memilih tim yang akan menekuk Manchester United. Namun, saya sudah berpikir laga pada Selasa pekan depan," tegasnya.
Pemikiran Pep Guardiola mengacu pada Leg 2 Perempat Final Liga Champions 2017-2018, versus Liverpool. Bagi arsitek Manchester City tersebut, laga kontra The Reds menjadi prioritas utama dibanding dengan hanya raihan tiga angka dari Manchester United.
Â
Bedah Kondisi
"Kami pasti akan berpesta juara, tapi alternatif pikiran menuju Liverpool berada di garda terdepan," imbuh gelandang Manchester City, Raheem Sterling. Ia dan Guardiola menganggap menjamu Manchester United sekadar melaksanakan kewajiban, meski tidak akan menggunakan kekuatan 100 persen.
Guardiola menganggap, laga kontra Manchester United akan membangun kesiapan mental pasukannya agar bisa bermain lepas saat menjamu Liverpool. "Saya lebih senang meraih hasil dan penampilan lebih baik dibanding tengah pekan lalu," sebutnya.
Terlepas dari keraguan tim tuan rumah, Kolumnis BBC Sport, Guy Mowbray yakin Manchester City akan memertimbangkan psikologi para fans. Setidaknya, jika mereka sudah berpesta alias memastikan gelar juara Premier League musim ini, totalitas fans akan terlihat dalam misi 'balas dendam' kala menjamu Liverpool di pentas Liga Champions.
"Tak perlu ragu lagi, Manchester City akan menjadi juara," tegas Guy Mowbray. Andai prediksi Guy Mowbray benar, Pep Guardiola dan Manchester City akan menuai rekor baru. Paling minimal, armada Pep Guardiola menjadi tim yang bisa memastikan gelar juara dengan sisa pertandingan terbanyak dalam sejarah Premier League.
Tak hanya, kemenangan kontra Manchester United akan membuat The Citizens menyamai pencapaian The Red Devils era Sir Matt Busby, yakni pada 1956. Saat itu, Setan Merah berstatus juara tercepat di awal tahun, yakni bulan April.
Manchester City juga bersiap meraih catatan spesial, yakni mengoleksi lima gelar juara, dan tiga trofi pada tujuh musim terakhir. Catatan lain yang bisa disamai Manchester Biru adalah raihan 28 kemenangan dalam satu musim. Performa itu pernah mereka ciptakan saat meraih juara pada musim 2011-2012.
Sinyal Manchester City menjadi juara justru sudah terlihat melalui komentar Manajer Manchester United, Jose Mourinho. Beberapa hari lalu, The Special One menegaskan, sang rival sekota tak mungkin lagi terbendung guna mengangkat trofi juara.
"Jika ada di liga lain, kami mungkin masih bisa memburu poin. Tapi lawan kami adalah Manchester City, dan itu sulit," tegas Mourinho. Saat ini, Manchester United berada di peringkat dua klasemen sementara Premiership 2017-2018, terpaut 16 angka dari sang pemuncak, Manchester City.
Â
Advertisement
Pengakuan Mourinho
Terlepas dari itu, Manchester United era Jose Mourinho justru akan meraih hasil terbaik sejak mengangkat trofi Premier League 2012-2013. Jika lancar, Mourinho akan membawa pasukannya finis di posisi kedua. Sebelumnya, usai era Sir Alex Ferguson, kubu Old Trafford meraih posisi ke-7, 4, 5 dan 6, pada empat musim terakhir.
"Target kami adalah finis di posisi ke-2 dan mengoleksi 10 poin lebih tinggi dibanding musim lalu. Setelah itu, kami juga punya catatan mencetak gol lebih banyak dan sedikit kebobolan. Itu target kami, dan Manchester City sepertinya tak akan terbendung," jelas Mourinho.
Jika mengacu pada komentar bernada 'pasrah' dari Jose Mourinho, beberapa penanda memang sudah ada. Statistik mengungkapkan, Manchester United menuai delapan kekalahan dari 13 derbi terakhir.
Mourinho juga kesulitan jika bersua Pep Guardiola. Mantan arsitek Real Madrid dan Inter Milan tersebut hanya sekali menang dari tujuh pertemuan. Satu-satunya kemenangan lahir saat Real Madrid asuhan Mourinho menekuk Barcelona pada April 2012 dengan skor 2-1.
Pep Guardiola memiliki catatan dominan terhadap Mourinho. Ia mengoleksi 9 kemenangan dalam 20 partai kontra Mourinho di seluruh kompetisi. Kini, kekuatan statistik tersebut bakal diuji saat Manchester City menjamu Manchester United.
Â
Statistik
Head to Head
10/12/2017 Manchester United 1 - 2 Manchester City (Premier League)
21/7/2017 Manchester United 2 - 0 Manchester City (ICC)
27/4/2017 Manchester City 0 - 0 Manchester United (Premier League)
26/10/2016 Manchester United 1 - 0 Manchester City (Piala Liga Inggris)
10/9/2016 Manchester United 1 - 2 Manchester City (Premier League)
20/3/2016 Manchester City 0 - 1 Manchester United (Premier League)
5 Pertandingan Terakhir Manchester City
4/3/2018 Manchester City 1 - 0 Chelsea (Premier League)
8/3/2018 Manchester City 1 - 2 Basel (Liga Champions)
13/3/2018 Stoke City 0 - 2 Manchester City (Premier League)
31/3/2018 Everton 1 - 3Manchester City (Premier League)
5/4/2018 Liverpool 3 - 0 Manchester City (Liga Champions)
5 Pertandingan Terakhir Manchester United
6/3/2018 Crystal Palace 2 - 3 Manchester United (Premier League)
10/3/2018 Manchester United 2 - 1 Liverpool (Premier League)
14/3/2018 Manchester United 1 - 2 Sevilla (Liga Champions)
18/3/2018 Manchester United 2 - 0Brighton (Piala FA)
31/3/2018 Manchester United 2 - 0 Swansea City (Premier League)
Sumber: Berbagai sumber
Saksikan cuplikan pertandingan dari Liga Inggris, La Liga, Liga Champions, dan Liga Europa, dengan kualitas HD di sini
Advertisement