Sukses

Persija Vs JDT: 1.000 Suporter Lawan Hadir di SUGBK

Panpel Persija menyiapkan tiket sebanyak 66.187 lembar.

Liputan6.com, Jakarta - Sekitar 1.000 suporter Johor Darul Ta’zim (JDT), Boys Of Straits (BOS) bakal menyambangi Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta. Kehadiran suporter beraliran ultras ini dalam rangka mendukung tim kebanggaannya melawan Persija Jakarta pada partai kelima Piala AFC 2018 Grup H, Selasa (10/4/2018).

Ketua panitia penyelenggara (panpel) pertandingan Persija, Arief Perdana Kusuma mengatakan, BOS telah memesan tiket sebanyak 1000 lembar untuk mendukung JDT di SUGBK. Militan tim berjuluk Harimau Selatan tersebut telah berada di ibu kota pada hari ini, Senin (9/4/2018).

"Kurang lebih 1000 suporter. Sudah konfirmasi untuk beli tiket. Mereka ditempatkan di tribun tenggara SUGBK. Sudah datang hari ini," ujar Arief lewat pesan singkat kepada Liputan6.com.

Hubungan antara BOS dengan suporter Persija, Jakmania, telah terjalin pada pertemuan kedua klub di leg pertama. Waktu itu, ratusan Jakmania juga memadati Stadion Tan Sri Dato Haji Hassan Yunos, markas JDT.

Di sisi lain, Arief mengatakan, tidak ada pengamanan khusus untuk BOS di SUGBK. "Tidak ada. Biasa. Seperti persiapan yang sudah-sudah," kata Arief.

2 dari 3 halaman

Imbauan untuk BOS

Tidak lupa, Arief mengeluarkan imbauan untuk BOS. Pengusaha asal Surabaya tersebut berharap, militan JDT tersebut dapat menjaga pertemanan baik dengan Jakmania.

"Sepak bola ini pertemanan, fair play. Jangan provokasi," imbuh Arief.

Adapun, setiap pendukung yang hadir tetap tidak diperbolehkan untuk menginjak-injak kursi SUGBK. Selain itu, para suporter juga dilarang untuk membawa suar, bom asap, dan benda-benda berbahaya lainnya.

3 dari 3 halaman

Koreografi Jakmania

Arief juga membocorkan di partai Persija melawan JDT, Jakmania telah menyiapkan sebuah koreografi. Pria berkacamata ini memperbolehkan aksi kreatif tersebut untuk disuguhkan.

"Mudah-mudahan pertandingan lancar, aman, tenteram, antusias Jakmania cukup besar. Besok ada koreografi. Gambar Macan. Sudah dibolehkan untuk koreografi," kata Arief.