Sukses

Insiden Marquez-Rossi, Agostini Sebut Pertunjukan Menarik

Marquez hanya gugup akibat beberapa masalah sebelum start di MotoGP Argentina.

Liputan6.com, Jakarta Insiden antara Marc Marquez dan Valentino Rossi di MotoGP Argentina, akhir pekan lalu, mendapat perhatian dari legenda balap motor Giacomo Agostini.

Pemegang gelar 15 kali juara dunia malah membela rider Repsol Honda. Lewat wawancaranya dengan Marca, ia menyebut Marquez gugup akibat beberapa masalah sebelum start.

Seperti diketahui, insiden antara Marquez dan Rossi terjadi pada lap 21 di tikungan 13. Saat itu, Marquez berusaha merebut posisi ketujuh dari Rossi, namun malah membuat The Doctor terjatuh.

Soal ini, Agostini mengaku tak mengerti mengapa Marquez harus terburu-buru dan tak sabar menunggu waktu yang tepat untuk menyalip Rossi.

"Saya tak mengerti mengapa Marc tak menunggu, karena dia 'kan lebih cepat dari yang lain. Menunggu sepanjang 10 meter lagi saja sudah cukup, dan bakal mudah. Saya tak paham. Tapi ia telah memberikan pertunjukan menarik, ia 'memakan' semua orang," ujar Agostini.

2 dari 3 halaman

Naik Pitam

Insiden ini membuat Rossi naik pitam dan mengaku sangat takut bila harus wheel-to-wheel dengan Marquez di lintasan dikarenakan gaya balapnya yang agresif.

"Marc mengerahkan 100% demi menang, ada kalanya ia harus mengendalikan diri, tapi adrenalin sangat tinggi. Masalahnya, startnya kacau, semua sangat gugup berkat cuaca dan ban, dan semua melakukan kesalahan. Saya rasa tak ada orang yang harus takut pada Marc hanya karena ia sangat cepat dan menjalani balapan seperti itu," tuturnya.

3 dari 3 halaman

Tak Bodoh

Agostini juga yakin Marquez sangat menghormati para rival. "Jelas Marc sangat agresif, tapi rider lain 'kan juga agresif. Tentu Marc punya keberanian dan kemauan tinggi untuk menang, tapi ia juga harus menghormati yang lain. Dan dia tahu itu, terbukti dari niatnya meminta maaf pada Vale. Marc tidak bodoh," tutupnya.

 

Sumber: www.bola.net