Liputan6.com, Manchester - Manchester United (MU) terancam mengakhiri musim 2017/2018 tanpa gelar. Satu-satunya peluang yang tersisa adalah Piala FA. Di Liga Inggris, gap yang tercipta dengan Manchester City terbentang cukup lebar.
Skuat MU memang terlihat begitu kewalahan menghadapi padatnya jadwal kompetisi di musim ini. Karena bermain di Liga Champions, mereka pun jadi salah satu tim yang menjalani empat kompetisi sekaligus di musim ini.
Advertisement
Baca Juga
Padahal, MU terbilang klub yang cukup boros dalam bursa transfer dua musim terakhir. Total pengeluaran yang dirogoh mereka untuk pembelian pemain selama dilatih Jose Mourinho mencapai 286,2 juta pounds.
Sejumlah nama besar pun sudah dihadirkan MU. Mulai dari Paul Pogba, Nemanja Matic, Romelu Lukaku, hingga Alexis Sanchez yang ditukar dengan Henrikh Mkhitaryan pada musim dingin 2018. Namun, rapor yang mereka dapat masih di bawah ekspektasi. Karenanya, Mourinho pun berniat kembali belanja pemain pada musim panas 2018.
"Ini bukan hanya tentang kami dan Manchester City. Ini soal kami dan mereka, Liverpool, Arsenal, dan juga Chelsea. Saya pikir ini soal enam tim. Semuanya akan berusaha meningkatkan (kualitas skuat) seperti yang kami lakukan musim lalu," tutur Mourinho, dikutip Manchester Evening News.
Â
Tutup Celah
Sejatinya, MU memang belum menemukan keseimbangan. Mereka juga seakan kehilangan kepercayaan diri saat memainkan laga penting. Itu yang membuat mereka tersingkir di 16 besar Liga Champions dan terhenti di perempat final Piala Liga.
Di Liga Inggris, Setan Merah kesulitan menandingi kehebatan Manchester City. Perbedaan kualitas skuat sangat jelas terlihat. Ditambah, para pemain City tampak sudah menyatu dengan skema yang diinginkan Pep Guardiola.
"Mungkin juga City akan berinvestasi besar dan mereka tak membiarkan lawan menutup celah. Saya tidak tahu. Kami tak akan menghabiskan lebih banyak (uang) dari yang kami bisa," The Special One menambahkan.
Advertisement