London - Arsene Wenger membuat kejuata pada Jumat (20/4/2018), dengan menyatakan bakal mundur dari jabatan manajer pada akhir musim 2017-2018.
Baca Juga
Advertisement
Manajer asal Prancis itu merasa sudah waktunya meninggalkan Arsenal. Wenger telah menangani The Gunners selama 22 tahun sejak menggantikan Bruce Rioch.
Berbagai prestasi gemilang dipersembahkan Wenger. Selama mengasuh Arsenal, Wenger mempersembahkan tiga gelar Premier League dan tujuh trofi Piala FA.
Akan tetapi, tidak hanya suka yang dilalui Wenger bersama Arsenal. The Gunners sempat sembilan musim tanpa meraih satu gelar sebelum memenangi Piala FA 2014.
Setelah itu, prestasi Arsenal kembali terombang-ambing. Puncaknya, suara yang menginginkan Wenger angkat kaki dari Emirates Stadium semakin terdengar menjelang akhir musim 2016-2017.
Berbagai suka duka telah dijalani Arsene Wenger selama 22 tahun menjadi manajer Arsenal. Lantas, apa saja yang menjadi momen terbaik pria berusia 68 tahun itu bersama The Gunners?
Berikut ini adalah lima di antaranya:
Â
Meraih Gelar Ganda
Arsene Wenger hanya membutuhkan dua musim untuk berprestasi di Arsenal. Tidak tanggung-tanggung, Wenger langsung meraih gelar ganda pada musim keduanya, 1997-1998.
Saat itu, Wenger menjadi manajer asing pertama yang merengkuh gelar ganda di Inggris. Mantan pelatih AS Monaco tersebut menjuarai Premier League dan Piala FA.
Kesuksesan menjuarai Premier League diraih dengan cara impresif. Arsenal unggul 13 poin atas Manchester United yang merajai kompetisi tersebut dalam beberapa musim sebelumnya.
Â
Advertisement
Mendatangkan Thierry Henry
Banyak pihak mengernyitkan dahi ketika Arsenal mendatangkan Thierry Henry di Juventus. Wajar, Henry dianggap pembelian gagal selama memperkuat I Bianconeri.
Selain itu, Arsenal baru kehilangan salah satu penyerang andalannya, Nicholas Anelka, yang hengkang ke Real Madrid. Henry dianggap tidak akan bisa menggantikan peran Anelka.
Rupanya anggapan tersebut salah. Henry justru sukses melampaui pencapaian Anelka. Henry sukses mencatatkan 226 gol bersama Arsenal dan menjadi pencetak gol terbanyak sepanjang masa klub.
Â
Pastikan Gelar di Old Trafford
Arsenal tampil perkasa pada musim 2001-2002, mereka hanya menelan tiga kekalahan sepanjang musim. Selain itu, Henry juga memuncaki pencetak gol terbanyak Premier League.
Menjelang musim berakhir, skuat asuhan Wenger telah memenangi Piala FA. Mereka menang 2-0 atas Arsenal berkat gol Ray Parlour dan Frederik Ljungberg.
Satu pekan berselang, Arsenal bertandang ke markas musuh bebuyutannya, Manchester United, di Old Trafford. The Gunners sukses membawa pulang tiga poin dengan skor 1-0 sekaligus memastikan gelar ganda kedua.
Â
Advertisement
Rekor Tidak Terkalahkan
Musim 2003-2004 menjadi puncak karier Wenger di Arsenal. Saat itu, dia berhasil memimpin The Gunners menjuarai Premier League dengan catatan tidak terkalahkan.
Arsenal mampu menjadi klub Inggris kedua yang mampu melakukannya. Preston North End menjadi kesebelasan Inggris pertama yang mampu tidak terkalahkan 115 tahun sebelumnya.
Dalam 38 pertandingan sepanjang musim tersebut, Arsenal mencatatkan 26 kemenangan dan 12 hasil imbang. Para penggawa The Gunners pun mendominasi perolehan Tim Terbaik Premier League.
Â
Akhiri Puasa Gelar
Setelah menjadi juara tanpa terkalahkan pada 2003-2004, Arsenal memenangi Piala FA musim selanjutnya. Namun, setelah itu menjadi era kelam Wenger bersama Arsenal.
Arsenal gagal memenangi satu trofi pun selama sembilan tahun berikutnya. Penantian The Gunners baru berhenti pada 2014 ketika menjuarai Piala FA.
Arsenal menjuarai Piala FA 2013-2014 dengan cukup meyakinkan. Mereka menyingkirkan lawan-lawan kuat seperti Tottenham Hotspur, Liverpool, dan Everton.
Sumber: Berbagai sumber
Saksikan cuplikan pertandingan dari Liga Inggris, La Liga, Liga Champions, dan Liga Europa, dengan kualitas HD di sini
Advertisement