Sukses

Terlalu Dominan, Balapan MotoGP Austin Bikin Marquez Bosan

Marquez menegaskan dominasinya pada MotoGP Austin 2018.

Liputan6.com, Austin - Sukses Marc Marquez menjuarai MotoGP Austin 2018 di Circuit of the Americas (COTA), Senin (23/4/2018), memang berjalan sangat mulus. Sejak awal balapan, pembalap Repsol Honda itu tak mendapatkan perlawanan yang berarti.

Sejatinya, Marquez harus menerima kenyataan menyakitkan jelang MotoGP Austin. Itu karena ia mendapat sanksi berupa turun tiga posisi saat start. Meski mencetak waktu terbaik, ia harus mengawali balapan dari urutan keempat.

Namun, start dari posisi keempat tak menghentikan dominasi The Baby Alien di COTA. Ia kembali menegaskan bahwa COTA adalah tren favoritnya. Hanya butuh satu lap bagi Marquez untuk mengambil posisi terdepan yang sebelumnya ditempati pembalap Suzuki, Andrea Iannone.

Pada akhirnya, balapan MotoGP Austin diselesaikan pembalap berusia 25 tahun itu dengan waktu 41 menit 52,002 detik. Ia unggul 3,560 detik atas pembalap Movistar Yamaha, Maverick Vinales yang menempati posisi kedua.

"Saya tahu bisa melepaskan diri sejak awal. Saya tak terlalu menganggap penalti itu sebagai beban. Saya mendorong 90 persen di lap awal, setelah memperlebar jarak, saya mengelola kecepatan. Satu-satunya hal yang tak saya sukai adalah sendirian dalam waktu yang lama," canda Marquez, dikutip GPOne.

2 dari 3 halaman

Selebrasi Spesial

Usai memastikan diri sebagai pemenang, Marquez terlihat mencolok saat melakukan selebrasi. Salah satunya adalah meniru gaya selebrasi gelandang Manchester United (MU), Paul Pogba. Lalu, ia juga memberikan penghormatan kepada bendera Nicky Hayden, juara dunia 2006 yang wafat pada 22 Mei 2017.

"Saya ingin melakukan selebrasi kehormatan untuk bendera Nicky karena ia adalah teman baik dan pembalap penting untuk Amerika dan Honda. Saya merasa itu adalah momen yang tepat," Marquez menjelaskan.

"Saat saya melewati garis finis saya membuat gerakan dengan tangan saya. Saya telah berjanji pada seorang anak yang saya temui di Brasil. Saya di sana untuk membantu Unicef. Salah satu dari anak-anak di sana melakukan tarian unik, membuat gerakan seperti itu dengan tangannya," Marquez menambahkan.

Bagi Marquez, sukses kali ini membuat dirinya mempertahankan dominasinya pada MotoGP Austin sejak 2013. Tambahan 25 poin juga membuatnya mulai memanaskan persaingan di klasemen MotoGP. Saat ini Marquez menempati urutan kedua dengan selisih satu poin dari pembalap Ducati, Andrea Dovizioso.

 

3 dari 3 halaman

Klasemen MotoGP 2018

1. Andrea Dovizioso: 46

2. Marc Marquez: 45

3. Maverick Vinales: 41

4. Cal Crutchlow: 38

5. Johann Zarco: 38

6. Andrea Iannone: 31

7. Valentino Rossi: 29

8. Jack Miller: 26

9. Esteve Rabat: 22

10. Danilo Petrucci: 21

11. Dani Pedrosa: 18

12. Alex Rins: 16

13. Hafizh Syahrin: 9

14. Pol Espargaro: 8

15. Aleix Espargaro: 6

16. Jorge Lorenzo: 6

17. Franco Morbidelli: 6

18. Takaaki Nakagami: 5

19. Scott Redding: 4

20. Alvaro Bautista: 4

21. Karel Abraham: 1

22. Thomas Luthi: 0

23. Bradley Smith: 0

24. Xavier Simeon: 0