Sukses

Lupakan Konflik, Mourinho Ingin Jadi Sahabat Wenger

Mourinho selalu berselisih dengan Wenger.

Liputan6.com, Manchester - Manajer MU, Jose Mourinho mengaku sudah melupakan perseteruannya dengan Arsene Wenger. Bahkan, ia ingin berteman dengan manajer Arsenal itu pada masa mendatang.

Mourinho merupakan rival abadi Wenger sejak 2004. Beberapa kali manajer asal Portugal itu terlibat konflik dengan Wenger.

Puncaknya terjadi pada 2014. Keduanya sempat adu fisik di pinggir lapangan saat Arsenal menantang Chelsea di Stamford Bridge.

Namun, musim depan konflik keduanya tidak akan terjadi lagi di Liga Inggris. Pasalnya, Wenger akan mundur dari Arsenal akhir musim ini.

Pernyataan Wenger memang sedikit mengejutkan. Terlebih kontraknya baru habis tahun depan.

2 dari 3 halaman

Komentar Mou

"Jika dia menghormati saya hanya 50 persen, saya harap kami tetap bisa berteman di masa mendatang. Saya punya banyak rasa hormat padanya," ujar Mourinho seperti dilansir Evening Standard.

"Padahal faktanya Anda tahu sendiri. Dia seorang juara sebelum saya datang tahun 2004 dan mau mencuri gelarnya. Inilah sepak bola," kata Mourinho menambahkan.

"Tetapi akhirnya saya sangat menghormatinya. Saya telah menunjukkannya beberapa tahun terakhir kalau kami tidak ada masalah."

3 dari 3 halaman

Sedih

Bahkan The Special One mengaku sedih Wenger harus mundur dari Arsenal akhir musim ini.

"Salah satu ikon Liga Inggris setelah Alex Ferguson harus pergi. Tentu saya sedih," ujarnya.