5 Striker yang Bakal Lengkapi Trio Penyerang Mematikan Liverpool

Seperti tipikal pemain sayap Inggris, Redmond memiliki kecepatan, kelincahan, dan daya serang mematikan. Dia merupakan tipikal pemain yang disukai Klopp, suka bergerak cari ruang untuk menciptakan peluang.

Pemain berusia 24 tahun itu luar biasa musim ini bersama Southampton. Dia memang baru kemas satu gol dan tiga assist tetapi jelas ada bakat dalam dirinya.

Harganya akan tergantung dengan nasib Southampton di Liga Inggris. Namun, dia mungkin sangat murah untuk The Reds andai direkrut musim panas yang akan datang.

Sangat mirip dalam gaya Angel di Maria, Castillejo merupakan seorang pemain sayap yang tidak begitu cepat tetapi memiliki kemampuan dribblingistimewa. Dia juga punya visi bagus dalam umpan silang dan dapat ditempatkan dalam setiap ruang di belakang striker utama.

Kecemerlangannya dalam mengalahkan pemain belakang mirip dengan Salah. Kemampuannya untuk berfungsi secara efektif di kedua sisi sayap bisa jadi back-up sempurna buat Sadio Mane.

Seperti Redmond, Castillejo tampil istimewa musim ini dengan 3 gol dan 5 assist di semua kompetisi untuk Villarreal. Kemampuannya membuat dia ideal dalam proyek Jurgen Klopp.

Memiliki keahlian yang sama dengan kakaknnya, Eden Hazard, Thorgan belakangan jadi rebutan klub top Eropa. Dribbling, kontrol yang ketat, dan visi bermainnya akan membuat dia menjadi pengganti yang sangat baik.

Thorgan adalah pemain yang berada di titik puncak untuk menjadi kelas dunia sendiri. Mengingat bahwa ia dua tahun lebih muda dari saudaranya, Liverpool jelas akan mendapatkan talenta besar.

Dia telah mencapai 10 gol di semua kompetisi musim ini untuk Borussia Moenchengladbach. Itu sudah bisa membuktikan potensinya.

Pemain berusia 22 tahun itu sukses menggetarkan Bundesliga dengan kecepatannya, dan kemampuan dribbling. Dia saat ini bersaing untuk posisi sayap kanan dengan Leroy Sane di Timnas Jerman.

Brandt muncul di Bay Arena mengikuti jejak pemain seperti Andre Schurrle, Heung-Min Son, dan Karim Bellarabi. Dia sangat nyaman bermain di kedua sisi sayap atau tepat di belakang striker utama.

Statistiknya untuk musim ini tidak terlalu buruk dengan 11 gol dan 3 assist di semua kompetisi. Catatan yang cukup baik untuk pemain berusia 22 tahun.

Karier Pulisic belakangan jadi buah bibir usai melakukan debut untuk Dortmund pada Januari 2016. Pemain berusia 19 tahun punya fisik mungil, tapi diberkati keterampilan, kecepatan, kontrol, dan kemampuan untuk menciptakan peluang.

Dia bisa membantu transisi Reds secara efektif dari pertahanan ke penyerangan dan akan membuat tim lawan terancam dalam serangan balik. Masih berusia 19 tahun, ia sudah mengemas empat gol dan lima assist dalam 31 pertandingan Bundesliga.

Mengingat jumlah besar yang dibayarkan Barcelona untuk menandatangani Ousmane Dembele dari Dortmund, Liverpool harus menggali kocek lebih dalam. Uang 100 juta euro ke atas mungkin akan dipatok oleh Dortmund. (Eka Setiawan)