Sukses

Sedihnya Bek MU Dengar Ferguson Masuk Rumah Sakit

Eks manajer MU itu sudah menjalani operasi yang berjalan sukses.

Liputan6.com, Manchester - Bek Manchester United (MU), Phil Jones menjadi pemain yang paling bersedih setelah mendengar Sir Alex Ferguson masuk rumah sakit secara mendadak pada Sabtu (5/5/2018).

Ferguson masuk rumah sakit karena pendarahan otak. Eks manajer MU itu sudah menjalani operasi yang berjalan sukses.

Bagi Phil Jones, Ferguson merupakan sosok penting di dalam kariernya. Ferguson adalah orang yang membawa Jones bergabung dengan MU pada 2011 setelah dibeli dari Blackburn Rovers.

"Dia membawa saya di bawah sayapnya seperti seorang ayah, sangat mengejutkan. Kabar terbarunya membuat saya sedih. Namun, saya tahu karakternya, dia akan bertarung melawan penyakitnya," ujar Jones, dilansir dari Sports Mole.

"Ferguson adalah legenda di mata sata. Dia orang yang membawa saya ke MU dan memberi kesempatan bermain untuk salah satu klub terbesar di dunia," ucap pria asal Inggris tersebut.

2 dari 3 halaman

Menyatukan Dunia

Jones menyebut, sakitnya Ferguson telah menyatukan dunia sepak bola. Bahkan, perselisihan MU dengan Manchester City sempat mencair dengan penyakit yang diderita Ferguson. City memang sempat membuat twit khusus di media sosial mereka untuk kesembuhan Ferguson.

"Dia mendapat dukungan dari pemain, staf di Manchester United dan sepak bola di seluruh dunia. Ketika sesuatu seperti ini terjadi sangat menyenangkan bahwa dunia bersatu dan memberikan dukungan kepadanya," kata Jones.

 

 

3 dari 3 halaman

Manajer Sukses

Ferguson yang berusia 76 tahun pensiun sebagai manajer paling sukses dalam sepak bola Inggris, pada lima tahun lalu. Dia kembali ke Old Trafford, pekan lalu untuk memberikan penghormatan kepada mantan rivalnya, Arsene Wenger yang menjalani musim terkahir bersama Arsenal.

Dalam 26 tahun melatih MU, Ferguson mempersembahkan 13 gelar Liga Inggris serta dua gelar Liga Champions.

Sebelum operasi pendarahan otak, Ferguson juga pernah dirawat di rumah sakit karena gangguan jantung pada tahun 2003.