Sukses

5 Pemain Ini Jadi Mimpi Buruk Barcelona

Salah satunya adalah Fernando Torres. Selain itu, siapa lagi pemain yang jadi mimpi buruk Barcelona?

Liputan6.com, Barcelona - Barcelona dikenal sebagai salah satu klub tersukses dunia dalam kurun satu dekade terakhir. Namun, mereka sering dibuat malu oleh beberapa pemain.

Fernando Torrres contohnya. Striker Atletico Madrid itu sudah 22 kali bersua Barcelona sepanjang kariernya, baik itu bersama Atletico, Chelsea atau Liverpool. Nyatanya dalam 22 kali pertemuan itu, Torres sukses mengemas 11 gol ke gawang Blaugrana.

Lima gol di antaranya sukses dia kemas di markas Barcelona, Camp Nou. Salah satu yang paling penting adalah kala membela Chelsea. Dia mengemas gol kemenangan Chelsea di Camp Nou dengan memperdaya Victor Valdes sekaligus kunci tempat di final Liga Champions.

Nah, selain Torres, lima pemain di bawah ini juga jadi mimpi buruk Barcelona. Siapa saja? Berikut kami sajikan daftarnya dikutip Sportskeeda:

 

 

 

 

 

2 dari 6 halaman

5. Angel Di Maria (PSG)

Angel Di Maria (AFP/Franck Fife)

Salah satu malam Liga Champions terburuk dalam sejarah Barcelona terjadi pada babak 16 besar musim 2016/17 di Parc des Princes. Paris Saint-Germain mendominasi 90 menit penuh di kandang saat Barcelona kalah empat gol tak berbalas. Angel di Maria sangat brilian pada malam itu.

Pemain Argentina itu membuka skor untuk PSG dengan tendangan bebas yang brilian. Julian Draxler membuat skor menjadi 2-0 dan Di Maria mencetak gol keduanya menit ke-55.

Sepanjang pertandingan, dia menyulitkan lini belakang Barcelona dengan kecepatan dan trik tipuannya. Dia benar-benar brilian pada malam tersebut dan didapuk sebagai man of the match.

3 dari 6 halaman

4. Nelson Valdez (Hercules)

Nelson Valdez (AFP PHOTO / JUAN MABROMATA)

Barcelona bermain melawan Hercules yang baru dipromosikan dalam pertandingan La Liga pada 2010. Ketika semua orang berpikir itu akan mudah, juara bertahan malah menderita kekalahan 0-2 yang memalukan di Camp Nou. Itu merupakan kekalahan di kandang pertama Barca sejak Mei 2009.

Nelson Valdez adalah bintang pertunjukan di Camp Nou. Dia mencetak gol pembuka di menit ke-27 dan membuatnya 2-0 sebelum laga berakhir. Ini adalah salah satu kekalahan terburuk Barcelona di kandang sendiri.

4 dari 6 halaman

3. Thomas Mueller (Bayern Munchen)

Thomas Mueller (AFP/Johannes Eisele)

Tidak ada penggemar Barcelona yang bisa melupakan kekalahan ini. Kala itu Barcelona ditaklukkan 0-7 (skor agregat) di semifinal Liga Champions 2012/13. Ini adalah salah satu hari terburuk Tito Vilanova sebagai juru taktik Barcelona.

Pemain Jerman, Thomas Mueller, adalah bintang pertunjukan di Allianz Arena. Dia membuka skor di menit ke-24 ketika menyundul bola melewati Victor Valdes dari jarak dekat. Mario Gomez membuat skor menjadi 2-0 tepat setelah jeda pertandingan. Arjen Robben menambah kesengsaraan Barca setelah mencetak gol ketiga Bayern dari menit ke-73.

Muller kemudian membuatnya 4-0 di menit ke-82 saat membalikkan umpan David Alaba ke belakang gawang. Pada akhir laga Muller didapuk sebagai bintang yang menghancurkan Barcelona.

5 dari 6 halaman

2. Iago Aspas (Celta Vigo)

Iago Aspas (AFP/Miguel Riopa)

Ini adalah salah satu kekalahan terberat Luis Enrique di La Liga sebagai pelatih Barcelona. Barcelona melakukan perjalanan ke Balaidos pada 23 September 2015 untuk melawan Celta Vigo di laga tandang La Liga.

Kedua tim memainkan sepak bola menyerang tetapi Celta Vigo lebih tajam dan penuh energi. Iago Aspas secara mengejutkan bikin duo tembok Barcelona Javier Mascherano dan Gerard Pique kewalahan. Nolito membuka skor untuk tuan rumah dan Aspas membuatnya 3-0 dengan dua gol yang luar biasa.

Meskipun Barcelona membalaskan satu gol melalui Neymar di menit ke-80, John Guidetti mengakhiri pertandingan 4-1. Iago Aspas menghasilkan kinerja luar biasa kala itu.

6 dari 6 halaman

1. Ivan Zamorano (Real Madrid)

Ivan Zamorani (tengah) (AFP)

Daftar ini tidak bisa lengkap tanpa pemain Real Madrid di dalamnya. Ivan Zamorano telah memainkan empat musim penuh di Santiago Bernabeu dan telah mencetak lebih dari 100 gol untuk Real Madrid. Striker Cile itu memenangkan gelar La Liga dan Copa del Rey dengan raksasa Spanyol.

Selama musim 1994/95, Ivan Zamorano jadi bintang Real Madrid dalam salah satu kemenangan liga terbaik atas rival berat, Barcelona. Dia sudah sukses mengantongi hattrick di babak pertama yang menakjubkan untuk menghancurkan Barcelona 5-0 di kandang sendiri. Michael Laudrup dan Luis Enrique juga bersinar untuk Real Madrid malam itu.

Itu adalah penampilan yang sangat agresif yang ditunjukkan oleh Real Madrid. Sampai saat ini, laga tersebut merupakan salah satu kekalahan El Clasico yang paling memalukan untuk Barcelona.

Eka Setiawan