Sukses

Pemerintah Mesir: Insyaallah Salah Main di Piala Dunia 2018

Mohamed Salah terancam absen di Piala Dunia 2018 Rusia.

Liputan6.com, Jakarta Pemerintah Mesir lewat Menteri Pemuda dan Olahraga, Khaled Abd Elaziz, mengeluarkan beberapa poin pengumuman penting terkait cederanya Mohamed Salah. Winger timnas Mesir tersebut terancam gagal bermain di Piala Dunia 2018 Rusia akibat diskolasi bahu.

Pertama, Elaziz mengatakan bahwa Salah dapat pulih dalam dua kurun waktu dua pekan. Dengan begitu, pemain Liverpool tersebut dapat memperkuat timnas Mesir di Piala Dunia, yang akan dimulai pada 14 Juni mendatang.

"Lama perawatan yang diharapkan, insyaallah dua minggu," tulis Elaziz dinukil dari halaman Facebooknya.

"Tim medis di klub Liverpool akan memberikan pengobatan dan mengirim sinar X sebagai diagnosis cedera Salah."

Elaziz menjamin nama Salah tidak akan dicoret dalam komposisi timnas Mesir untuk Piala Dunia. Adapun, FIFA akan merilis skuat final setiap negara pada 4 Juni mendatang.

"Mohamed Salah, insyaallah, dalam daftar akhir timnas Mesir di Piala Dunia yang akan diumumkan secara resmi pada 4 Juni," ujar Elaziz.

2 dari 3 halaman

Istirahat Beberapa Hari

Sekali lagi, Elaziz menegaskan, Salah tidak akan dicoret dari skuat timnas Mesir untuk Piala Dunia. Pernyataan itu sekaligus menyanggah rumor yang mengatakan bahwa pemain berusia 25 tahun tersebut terancam absen selama tiga bulan.

"Mohamed Salah harus beristirahat beberapa hari setelah pengumuman akhir skuat final (Piala Dunia) dan sebelum berpartisipasi dalam latihan (timnas Mesir)," kata Elaziz.

3 dari 3 halaman

Dukungan Pemerintah Mesir

Pemerintah Mesir terus mendukung perjuangan Salah untuk menyembuhkan cederanya. "Iman, tekad, dan patriotisme Mohamed Salah akan membantunya melewati masa sulit ini dengan cepat," imbuhnya mengakhiri.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini