Sukses

Saksikan Final Liga Champions, Fan Liverpool Kehilangan 8 Ekor Anjing

Liverpool gagal mengangkat trofi setelah kalah 1-3 dari Real Madrid.

Liputan6.com, Jakarta - Kekalahan di final Liga Champions 2018 menyisakan luka mendalam bagi suporter Liverpool. Mimpi para pendukung The Reds untuk menyaksikan klub kesayangannya kembali berjaya di pentas Eropa kembali tertunda setelah menyerah 1-3 dari Real Madrid di Kiev, Ukraina.  

Namun bagi Lauren Russell, suporter Liverpool asal Prescot, Inggris, duka yang dialami lebih parah. Bak sudah jatuh tertimpa tangga. Selain harus menyaksikan kegagalan tim kebangaannya mengangkat trofi, Russell juga harus kehilangan tujuh anak anjing kesayangannya di hari yang sama.

Seperti dilansir situs resmi Liverpool, musibah tersebut berawal saat Russell pergi menghadiri acara nonton bareng Liga Champions di pusat kota, Sabtu (26/5/2018) lalu.

Usai menyaksikan duel Real Madrid Vs Liverpool, Russell bergegas pulang. Saat tiba di rumah di Edward Road, dia terkejut menyaksikan pintu belakang sudah terbuka. Dia lalu bergegas masuk dan mendapati kandang anjingnya sudah berantakan. Tujuh ekor anak anjing berjenis French Bulldog yang baru berusia 13 pekan beserta induknya sudah raib.  

Wanita 27 tahun itu panik. Dia bergegas ke jalan mencari hewan kesayangannya itu. Menurut Russell, pencuri juga mengacak-acak rumanya mencari dokumen anjingnya.

 

2 dari 2 halaman

Minta Bantuan Warganet

Musibah ini membuat kedua anaknya bersedih. Yang tertua terus menangis sedangkan yang paling bungsu selalu memanggil anjing-anjingnya seakan mereka masih ada di kandang. 

Sadar sudah tidak bisa berbuat apa-apa lagi, Russell pun meminta bantuan warganet. 

"Tolong terus mencari dan berbagi sehingga kami bisa dapatkan mereka dengan selamat, saya punya dua gadis kecil yang bersedih! Kalau ada informasi, tolong hubungi saya," tulis Russell di Facebook. "Saya tidak habis pikir ada yang tega berbuat seperti ini kepada saya. Saya sangat terguncang saat mengetahui mereka hilang," ujar Russell kepada Echo. 

Selain meminta bantuan warganet, Russell juga sudah melaporkan insiden ini ke polisi. 

Saksikan juga video menarik di bawah ini: