Sukses

Persija Waspadai Kebangkitan PS Tira

Persija akan menantang PS Tira di Stadion Sultan Agung, Bantul, Jumat (8/6/2018)

Liputan6.com, Jakarta - Persija Jakarta akan menantang PS Tira di Stadion Sultan Agung, Bantul, Jumat (8/6/2018), pada pekan ke-23 Go-Jek Liga 1 bersama BukaLapak. Macan Kemayoran akan mewaspadai kebangkitan PS Tira

PS TIRA meraih kemenangan 1-0 atas Barito Putera, 4 Juni lalu. Itu menjadi kebangkitan PS Tira usai menelan dua kekalahan di partai sebelumnya.

Tengah on fire membuat pelatih Persija, Stefano Cugurra Teco pesimistis timnya bakal meraih kemenangan dengan mudah atas PS Tira. Padahal dalam dua pertemuan sebelumnya, Persija selalu menang.

Macan Kemayoran menang 2-0 di kandang PS Tira pada 8 Juni 2017. Kemudian Persija pesta gol ke gawang PS Tira, 4-1 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, 30 September 2017.

"Saya pikir tiap musim ada perubahan ganti pemain dan pelatih, kami harus kerja keras untuk menang lagi. Jangan pikir sudah menang tahun kemarin, lebih mudah," kata Teco.

"Apalagi PS Tira bisa menang melawan Barito dan kami harus persiapkan dengan benar," ujar pelatih Persija berkebangsaan Brasil tersebut, menambahkan.

2 dari 3 halaman

Pemain Hebat PS TIRA

The Young Warrior, julukan PS Tira, juga memiliki pemain berkualitas, terutama legiun asing yang sejauh ini telah membantu mereka berada di posisi papan tengah. Sebut saja Alexander Rakic, Gustavo Lopez, dan Mariano Berriex.

"Mereka punya pemain asing bagus, bukan cuma dia sendiri, ada gustavo ada yang bule (Berriex) juga di sana bagus. Kami harus konsentrasi saat marking," ucap Teco.

 

3 dari 3 halaman

Perbaiki Posisi

Kemenangan atas PS Tira menjadi harga mati. Macan Kemayoran tak mau berada di papan bawah klasemen Liga 1.

Saat ini Macan Kemayoran berada di peringkat ke 16 dengan 13 poin. Maka dari itu, Teco bertekad membawa pulang tiga poin dari Bantul.

"Mayoritas klub sudah 12 kali bertanding, sementara kami hanya sembilan kali. Kami saat ini di papan bawah dan harus kerja keras buat dapat poin penuh," pungkasnya.