Liputan6.com, London - Ruben Loftus-Cheek bosan jadi cadangan di Chelsea. Pemain muda berusia 22 tahun itu pun mengancam hengkang dari Stamford Bridge jika tak mendapat kesempatan masuk tim utama.
"Belakangan ini saya menyadari bahwa bermain reguler sangat penting untuk perkembangan karir saya," ujar sang pemain kepada Mirror.
Advertisement
Baca Juga
Loftus-Cheek merupakan produk akademi Chelsea. Ia sempat mendapatkan banyak kesempatan bermain saat Guus Hiddink menjabat sebagai caretacker Chelsea pada tahun 2016 silam.
Namun semenjak dilatih Antonio Conte sang pemuda tidak mendapatkan banyak kesempatan. Ia lebih banyak ditempatkan sebagai pemain cadangan di era pelatih asal Italia tersebut.
Musim lalu Loftus-Cheek dipinjamkan Chelsea selama satu musim di Crystal Palace. Di Palace ia tampil impresif sehingga ia dibawa Gareth Southgate ke Rusia untuk bermain di Piala Dunia 2018.
Main Reguler
Kini, setelah masa peminjaman itu, Loftus-Cheek menyebut bahwa ia sudah membutuhkan jam bermain reguler demi perkembangan kariernya. Maka itu, dia pun menolak jika nantinya hanya menjadi cadangan di Chelsea.
"Semenjak saya bermain di Palace, saya merasa semakin membaik karena bermain reguler. Bermain reguler sudah menjadi kebutuhan untuk saya," ujarnya.
Advertisement
Tunggu Situasi
Saat ini, kata Loftus-Cheek, dia masih menunggu dan melihat situasi yang terjadi di Chelsea. Paling tidak dia menunggu hingga Piala Dunia 2018 berakhir.
"Saya tidak tahu apa yang akan terjadi nanti, namun saya akan membuat keputusan sesuai piala Dunia apakah saya akan bertahan atau meninggalkan klub ini," dia menegaskan.
Sumber: Bola.net
Saksikan video pilihan di bawah ini