Raheem Sterling dan Manajemen Manchester City Gagal Negosiasi Kontrak Baru

Jakarta - Raheem Sterling, diberitakan Sky Sports, Selasa (12/6/2018), gagal menemui kesepakatan soal perpanjangan kontrak dengan Manchester City. Jumlah gaji menjadi faktor utama proses negosiasi winger Inggris itu menemui jalan buntu.

Sterling menuntut kenaikan gaji melalui kontrak anyar karena tampil apik di Manchester City sepanjang musim 2017-2018. Dia membukukan 23 gol dan 17 assist dari 46 laga di berbagai kompetisi.

Menurut Sky Sports, Sterling dan Manchester City telah mengadakan pertemuan untuk menegosiasikan kontrak anyar pada 6 Mei 2018. Kesepakatan diharapkan bisa rampung sebelum bergulirnya Piala Dunia.

Akan tetapi, permintaan gaji yang diharapkan Sterling terlalu tinggi bagi Manchester City. Alotnya proses negosiasi membuat manajemen The Citizens menarik kembali proposal kontrak sang pemain yang bakal berakhir pada Juni 2022.

Saat ini Raheem Sterling mengantongi pendapatan 175.000 poundsterling atau setara Rp 2,87 miliar per pekan dari Manchester City. Namun, bomber berusia 23 tahun menganggap layak digaji lebih tinggi setelah berkaca dari performanya saat ini.

Sumber: Bola.com

Saksikan cuplikan pertandingan dari Liga Inggris, La Liga, Liga Champions dan Liga Europa, dengan kualitas HD di sini