Bantah Spanyol Bermasalah, Sergio Ramos Tetap Pede di Piala Dunia 2018

Sochi - Timnas Spanyol yang baru saja mengalami prahara setelah dipecatnya pelatih Julen Lopetegui karena dipecat Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF) beberapa hari sebelum pertandingan pertama mereka di Piala Dunia 2018.

Bek La Furia Roja, Sergio Ramos, menegaskan timnya tak ada masalah apa pun dan datang ke Rusia dengan target menjuarai Piala Dunia.

RFEF memecat Lopetegui setelah Real Madrid mengumumkan sang pelatih sebagai pengganti Zinedine Zidane memimpin Los Blancos pada musim depan. RFEF lantas menunjuk Fernando Hierro sebagai pengganti Lopetegui, dua hari sebelum laga pertama Spanyol di Piala Dunia 2018.

Banyak yang menilai situasi tersebut menimbulkan isu perpecahan dalam tubuh skuat La Furia Roja. Namun, Sergio Ramos menegaskan tak ada masalah apa pun dan Timnas Spanyol tetap pada misi utama datang ke Rusia, yaitu menjuarai Piala Dunia 2018 setelah trofi tersebut terlepas pada 2014.

"Tak ada perpecahan di dalam skuat kami, apa pun itu," tegas Sergio Ramos seperti dilansir Standard Sport.

"Kami memiliki pendapat yang berbeda-beda, dan itu wajar. Ini manusiawi. Kami ke sini untuk memenangi Piala Dunia dan tak ada satu pun atau seorang pun yang ingin mengubahnya. Kami harus meninggalkan masalah pribadi ini dan memenangi Piala Dunia," lanjut bek Real Madrid itu.

Di sisi lain, Sergio Ramos enggan mengungkapkan pendapatnya terkait persoalan yang dialami La Furia Roja. Ia menegaskan bukan urusan pemain untuk mengeluarkan pendapat kepada publik.

"Bukan menjadi bagian dari tugas pemain untuk membicarakan permasalahan ini. Pemain tidak membuat keputusan, begitu pun yang lain. Pemain fokus untuk hal-hal yang terkait sepak bola. Kami hanya bisa memengaruhi hal-hal yang berada di lapangan, itu di mana kami merasa nyaman dan melakukan apa yang kami bicarakan," tegasnya.

Spanyol akan menghadapi Portugal pada pertandingan pertama Grup B Piala Dunia 2018. Kedua tim berhadapan di Fisht Olympic Stadium, Sochi, Jumat (15/6/2018) jam 21.00 malam waktu setempat, atau Sabtu (16/6/2018) jam 01.00 dini hari WIB.