Piala Dunia 2018: Minim Pengalaman, Timnas Serbia Tak Gentar

Timnas Serbia, Piala Dunia 2018 — Kapten Timnas Serbia, Aleksandar Kolarov menegaskan timnya siap mengarungi persaingan di Grup E Piala Dunia 2018. (EMMANUEL DUNAND / AFP)

Liputan6.com, Samara - Timnas Serbia akan memulai petualangan di Grup E Piala Dunia 2018 dengan menghadapi Kosta Rika di Samara Arena, Minggu (17/6/2018). Bicara pengalaman, Serbia tentu berada di bawah Kosta Rika.

Lawan yang akan dihadapi Timnas Serbia pada laga perdana Grup E Piala Dunia 2018 itu adalah tim yang sukses tampil mengejutkan di Piala Dunia 2014. Saat itu, Kosta Rika yang dilatih Jorge Luis Pinto mampu menembus babak perempat final.

Saat itu, beberapa tim yang jadi korban kehebatan Kosta Rika adalah Uruguay, Italia, dan Inggris. Sayang, ketika menghadapi Belanda di perempat final, mereka kalah lewat adu penalti. Karenanya, banyak yang meyakini bahwa Kosta Rika akan kembali menciptakan kejutan.

Di kubu Timnas Serbia, mereka mengakui keunggulan Kosta Rika pada petualangan perdana di Piala Dunia 2018 nanti. Namun, bukan berarti Serbia boleh pesimistis. Kapten Serbia, Aleksandar Kolarov, meminta rekan-rekannya untuk tetap optimistis.

"Saya tak bisa melihat perbedaan antara pertandingan persahabatan dan resmi. Kami fokus pada laga berikutnya (melawan Kosta Rika). Kami memang tim yang cukup muda, tapi kurangnya pengalaman tak akan jadi masalah," ujar Kolarov, dikutip Four Four Two.

Berita video mengenai Profil Tim Serbia di Piala Dunia 2018 sebagai salah satu perwakilan dari Eropa. Mengenai sejarah singkat selama Tim Serbia mengikuti Piala Dunia, pemain bintang, hingga jadwal pertandingan di Grup E.

2 dari 3 halaman

Tetap Optimistis

Rapor Serbia sendiri menuju Piala Dunia 2018 tak begitu meyakinkan. Pada enam laga uji coba usai kualifikasi Piala Dunia, hanya tiga kemenangan yang bisa didapat. Sisanya, mereka sempat ditahan Korea Selatan, takluk dari Maroko, dan menyerah dari Chile.

Seperti yang dikatakan Kolarov, tim yang kini dibesut Mladen Krstajic itu memang minim pengalaman. Selain absen di Piala Dunia 2014, mereka juga terhenti di fase grup pada edisi 2006 dan 2010.

"Semua pemain kami layak berada di sini karena kinerja dan kualitas individu mereka. Saya akan meminta rekan-rekan untuk bersantai. Kami layak lolos ke Piala Dunia. Mungkin kami sendiri tidak tahu seperti apa kami," kata Kolarov.

3 dari 3 halaman