Jakarta - Pembalap Movistar Yamaha, Maverick Vinales, merasa kecewa dengan performanya di MotoGP Catalunya. Vinales menyebut, hal itu karena dirinya mengawali lomba dengan jelek.
Dalam balapan yang digelar di Circuit de Catalunya, Minggu (17/6/2018) malam WIB, Vinales start dari urutan keempat. Namun, pembalap berusia 23 tahun itu gagal mempertahankan posisinya, sehingga tercecer di barisan kedua.
Baca Juga
3 Fakta Sebelum Laga Timnas Indonesia vs Filipina di Piala AFF 2024: Garuda Pernah Alami Kekalahan Telak
Shin Tae-yong Tetapkan Satu Kewajiban yang Harus Dipenuhi Pemain Timnas Indonesia Sebelum Melawan Filipina, Apa Itu?
Jelang Pertandingan Timnas Indonesia vs Filipina di Piala AFF 2024: Semangat, Anak Muda, Jangan Gentar!
Vinales akhirnya finis di peringkat keenam dengan catatan waktu 40 menit 24,364 detik. Dia lebih lambat 10,798 detik dari Jorge Lorenzo yang menjadi juara MotoGP Catalunya.
Advertisement
Â
"Saya sudah mengalami banyak kesulitan sejak lap pertama, terutama ketika start. Saya terlihat seperti satu-satunya pembalap yang menggunakan motor Yamaha yang punya masalah," kata Maverick Vinales seperti dikutip situs resmi Movistar Yamaha, Senin (18/6/2018).
Â
Vinales mengatakan bisa bersaing dengan pembalap-pembalap seperti Jorge Lorenzo dan Marc Marquez. Keyakinan itulah yang membuat Maverick Vinales berharap Yamaha bisa menemukan solusi, agar dia mampu mengawali balapan dengan mulus pada seri selanjutnya.
"Saya butuh kemungkinan untuk memulai balapan dengan baik. Itu harus diraih pada balapan selanjutnya. Sebab, ketika saya berada di lintasan sendirian saya bisa mengimbangi Jorge dan Marc. Kami harus tetap bekerja keras, fokus, dan lebih kuat," ucap pembalap asal Spanyol itu.
Maverick Vinales saat ini berada di peringkat ketiga klasemen sementara MotoGP 2018 dengan raihan 77 poin. Pembalap berjuluk Top Gun itu tertinggal 11 poin dari peringkat kedua, Valentino Rossi, dan 38 angka dari pemuncak klasemen sementara, Marc Marquez.
Sumber: Bola.com