Sukses

Jack Wilshere Pastikan Hengkang dari Arsenal

Jack Wilshere tak mendapat jaminan bermain reguler dari pelatih anyar Arsenal, Unai Emery.

Liputan6.com, London - Jack Wilshere memastikan bakal hengkang dari Arsenal pada musim panas ini. Wilshere sendiri belum mengumumkan ke mana dia akan berlabuh musim depan.

Pengumuman Wilshere itu tak lama setelah Arsenal meresmikan perekrutan Bernd Leno dari Bayer Leverkusen. Wilshere mengumumkan kepergiannya di akun media sosial Instagram pribadinya.

Kontrak Wilshere bersama Arsenal sendiri habis pada 30 Juni 2018. The Gunners sendiri merupakan klub yang mempromosikan Wilshere dari akademi.

"Menyusul sejumlah pembicaraan dengan klub dan khususnya pertemuan dengan manajer baru Unai Emery, saya merasa memiliki sedikit pilihan, tapi untuk mengambil pilihan, saya harus memiliki alasan-alasan sepak bola murni," kata Wilshere, seperti dilansir ESPN.

"Niat saya selama diskusi-diskusi ini selalu tetap menjadi pemain Arsenal. Saya telah berada di Arsenal selama 17 tahun dan selalu merasa menjadi bagian dari klub," tuturnya.

Pemain berusia 26 tahun ini mengaku ingin bertahan lebih lama di klub London Utara tersebut. Bahkan, Wilshere nyaris meneken kontrak, meski gajinya dipotong untuk menunjukkan komitmen.

2 dari 3 halaman

Manajer Baru

"Bagaimanapun, menyusul pertemuan saya dengan manajer baru yang selalu saya cermati, meski pengurangan kontrak tetap ditawarkan, itu membuat saya jelas bahwa waktu bermain saya akan dikurangi secara signifikan jika saya memutuskan untuk bertahan," terangnya.

Wilshere tidak masuk dalam daftar pemain Timnas Inggris yang ke Piala Dunia 2018 di Rusia. Performa Wilshere selama ini banyak diganggu cedera dan musim lalu ia dipinjamkan ke Bournemouth.

Bersama Arsenal, Wilshere melakoni debut di tim senior pada 2008. Dia mencatatkan hampir 200 penampilan di semua kompetisi bersama The Gunners. Selama waktu itu, ia sempat dipinjamkan ke Bolton Wanderers dan Bournemouth.

3 dari 3 halaman

Bermain Reguler

"Saya yakin semua orang dapat memahami bahwa di titik ini di hidup dan karier saya, saya perlu memainkan sepak bola tim pertama secara reguler dan menyusul pertemuan saya dengan Tuan Emery saya memiliki perasaan bahwa akan sangat sulit bagi saya untuk melakukan hal itu di Arsenal," paparnya.

"Mendapati hal ini, saya merasa saya tidak memiliki opsi selain mengejar peluang lain untuk dapat mengembangkan karier saya di lapangan," ungkap Wilshere.